Belanja Praktis di NKHZ Baby Shop Tumbuh dengan QRIS BRI

PALTV.CO.ID – NKHZ Baby Shop, toko yang menyediakan berbagai pakaian anak dan dewasa, telah menjadi salah satu destinasi belanja favorit warga Prabumulih.

Berlokasi di Jalan A. Yani, Kelurahan Prabujaya, Prabumulih Timur, toko ini telah eksis selama lebih dari dua tahun, menawarkan pengalaman belanja yang semakin modern berkat dukungan sistem pembayaran QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Sistem pembayaran QRIS yang diterapkan di NKHZ Baby Shop terbukti mempermudah proses transaksi, baik bagi pelanggan maupun pihak toko.

Intan, salah satu pegawai toko, menyampaikan bahwa sebagian besar konsumen kini lebih memilih membayar menggunakan QRIS dibandingkan uang tunai. "Lebih banyak yang bayar pakai QRIS. Hanya sedikit yang masih menggunakan cash," ungkapnya.

BACA JUGA:Kisah Sukses Agen Mitra UMi BRI di Merauke, Tingkatkan Ekonomi Keluarga Hingga Sekolahkan Anak

BACA JUGA:Guru Tarik Gaji Bulanan di BRI: Menyenangkan Layanan Cepat dan Mudah

Penggunaan QRIS menjadi pilihan utama, terutama bagi kalangan pekerja kantoran, anak muda, hingga anggota DPRD yang berbelanja di toko tersebut. "Dengan QRIS, uang langsung masuk ke rekening pemilik, sehingga lebih aman dan efisien," tambah Intan.

 

Kepraktisan dan Keamanan Jadi Daya Tarik

QRIS tidak hanya memberikan kemudahan bagi toko, tetapi juga kenyamanan bagi pelanggan. Putri, salah satu pelanggan setia NKHZ, mengungkapkan bahwa ia hampir selalu menggunakan QRIS saat berbelanja.

"Sekarang lebih aman menyimpan uang di rekening. Tinggal scan saja, tidak perlu repot membawa uang tunai," ujarnya.

Berkat penggunaan QRIS, transaksi menjadi lebih cepat dan praktis. Hal ini sejalan dengan tren digitalisasi yang semakin mendominasi pola belanja masyarakat, terutama di kalangan urban.

BACA JUGA:Transfer Mudah, Setor Murah: BRIlink Permudah Masyarakat Prabumulih untuk Setor dan Tarik Tunai

BACA JUGA:Program KUR BRI Solusi Pembiayaan Unggulan untuk UMKM dan Penggerak Ekonomi Lokal

Sumber: humas bri