Huawei Patenkan Teknologi Baterai Solid-State, Solusi Canggih untuk Kendaraan Listrik dan Penyimpanan Energi

Huawei Patenkan Teknologi Baterai Solid-State, Solusi Canggih untuk Kendaraan Listrik dan Penyimpanan Energi

Huawei patenkan teknologi baterai solid-state berbasis sulfida, sebuah solusi canggih untuk kendaraan listrik dan penyimpanan energi yang lebih aman.-Mika Baumeister-unsplash.com/@kommumikation

PALTV.CO.ID - Huawei baru-baru ini mengumumkan paten terbaru untuk teknologi baterai solid-state berbasis sulfida.

Inovasi ini merupakan langkah besar bagi perusahaan dalam mengembangkan baterai lithium-ion generasi baru yang lebih tahan lama dan andal.

Teknologi tersebut diharapkan dapat diterapkan dalam kendaraan listrik (EV) dan sistem penyimpanan energi, sejalan dengan tren global yang mengedepankan solusi energi berkelanjutan.

Mengatasi Kelemahan Baterai Lithium-Ion Konvensional

Salah satu kendala utama yang dihadapi industri baterai saat ini adalah masalah degradasi elektrolit cair.

BACA JUGA:Huawei Perkenalkan HarmonyOS NEXT: Sistem Operasi Baru yang Independen dari Android dan iOS

BACA JUGA:HUAWEI MatePad SE Kids 11: Solusi Kreativitas Anak dengan Perlindungan Mata dan Manajemen Waktu

Pada baterai lithium-ion tradisional, elektrolit cair sering mengalami penurunan kualitas seiring waktu, yang pada akhirnya mempengaruhi usia pakai dan kehandalan baterai.

Baterai solid-state berbasis sulfida dari Huawei mengatasi masalah ini dengan mengganti komponen cair dengan elektrolit padat, memberikan daya tahan lebih lama dan performa yang lebih baik bahkan dalam kondisi ekstrem.

Keunggulan Baterai Berbasis Sulfida

Menurut Huawei, baterai solid-state dengan elektrolit padat berbasis sulfida ini memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan baterai lithium-ion konvensional.

BACA JUGA:Huawei Watch Fit 3, Jam Tangan Pintar yang Menyempurnakan Gaya Hidup Sehat

BACA JUGA:Mengapa Huawei FreeBuds 6i Menjadi Teman Terbaik untuk Perjalanan Anda

Salah satu kelebihannya adalah peningkatan kepadatan energi, yang memungkinkan baterai menyimpan energi lebih banyak dalam dimensi yang sama atau lebih kecil.

Keunggulan ini sangat bermanfaat bagi kendaraan listrik, yang memiliki keterbatasan pada ukuran dan berat baterai.

Selain itu, baterai ini memiliki kemampuan untuk mengisi dan mengosongkan daya dengan cepat serta menunjukkan performa optimal pada suhu rendah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber