Rahasia Terungkap, Kenapa Mobil Listrik Ini Bisa Lebih Hemat Energi?

Rahasia Terungkap, Kenapa Mobil Listrik Ini Bisa Lebih Hemat Energi?

Gadis Afrika-Amerika mengisi daya mobil listrik di pom bensin listrik -prostooleh-freepik

PALTV.CO.ID- Kendaraan listrik (EV) telah menjadi solusi ramah lingkungan yang semakin populer untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan ketergantungan pada bahan bakar fosil.

Namun, tantangan utama yang masih dihadapi EV adalah keterbatasan jarak tempuh dan efisiensi energi.

Untuk mengatasi masalah ini, inovasi teknologi terus berkembang, salah satunya adalah penggunaan sistem pemulihan energi kinetik, atau Kinetic Energy Recovery System (KERS).

Teknologi ini dirancang untuk mengubah energi kinetik yang biasanya terbuang saat kendaraan

melambat menjadi energi yang dapat disimpan dan digunakan kembali, sehingga meningkatkan jarak tempuh kendaraan listrik.

BACA JUGA:Pilkada Sumsel 2024, Surat Suara Pilkada Tiba di KPU Musi Rawas

BACA JUGA: Revolusi Manufaktur Dimulai! Tren Terkini dalam Teknologi Produksi Aditif

Sistem KERS pada kendaraan listrik bekerja dengan prinsip dasar menangkap dan menyimpan energi yang dihasilkan selama pengereman atau perlambatan.

Ketika sebuah kendaraan melambat, energi kinetik yang sebelumnya membuatnya bergerak harus dikeluarkan, dan biasanya energi ini dibuang sebagai panas melalui rem.

Dengan KERS, energi ini dapat dikonversi menjadi energi listrik dan disimpan di baterai. Kemudian,

energi yang tersimpan ini dapat digunakan kembali untuk membantu mempercepat kendaraan, sehingga mengurangi konsumsi daya dari baterai utama.


Close up mobil listrik baru -gratispik-freepik

Dengan cara ini, kendaraan dapat mengoptimalkan penggunaan energi yang ada, memperpanjang jarak tempuh per pengisian daya, dan mengurangi kebutuhan pengisian baterai yang sering.

Pemulihan energi kinetik bukanlah konsep baru; teknologi ini pertama kali dikenal di dunia balap mobil, khususnya di Formula 1.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber