BMW XM Gagal Total: Penjualan Anjlok 30%, Apakah Ini Akhir dari SUV Mewah Ini?

BMW XM Gagal Total: Penjualan Anjlok 30%, Apakah Ini Akhir dari SUV Mewah Ini?

BMW XM Gagal Total: Penjualan Anjlok 30%, Apakah Ini Akhir dari SUV Mewah Ini?--


Penurunan Penjualan SUV BMW XM ini cukup mencolok jika dibandingkan dengan model BMW lainnya,--motor1.com

Selain itu, beberapa konsumen juga menyebutkan bahwa masalah harga menjadi salah satu faktor utama penurunan penjualan XM.

Jacob, seorang pengamat otomotif, berkomentar, "Mobil 'jelek' mungkin laku, tapi harganya sangat tidak sesuai dengan apa yang ditawarkan XM."

BACA JUGA:Tom Hardy Berpisah dengan Eddie Brock, Kisah Emosional di 'Venom The Last Dance'

BACA JUGA: Kanwil Kemenkumham Sumsel Dukung Transformasi Digital dengan Sosialisasi e-SOP Daring

Di sisi lain, penurunan penjualan BMW tidak hanya disebabkan oleh desain mobil yang kontroversial. Sebagian besar model BMW mengalami penurunan penjualan, termasuk seri 3 yang terkenal, yang mengalami penurunan sebesar 13,7%.

Data penjualan menunjukkan bahwa pada tahun ini, BMW secara keseluruhan hanya mengalami penurunan 2,1% dibandingkan tahun lalu. Penurunan ini setara dengan 5.740 unit mobil yang terjual lebih sedikit.

Di Amerika Utara, BMW menjual 83.412 unit pada kuartal ketiga, turun 9,2% dibandingkan tahun sebelumnya. Penurunan penjualan ini cukup konsisten dengan tren global yang dihadapi oleh industri otomotif saat ini.


Beberapa model seperti BMW Z4 dan 5 Series justru mencatat peningkatan penjualan yang signifikan.--motor1.com

Meskipun demikian, BMW masih memiliki beberapa model yang berhasil mencatatkan peningkatan penjualan. BMW X4, misalnya, mengalami kenaikan penjualan sebesar 41,8% pada kuartal ketiga tahun ini.

BACA JUGA:Kejari Palembang Tetapkan 1 Tersangka Dugaan Tindak Pidana Korupsi pada Kantor BPN Palembang

BACA JUGA:Kunjungi Pasar Kuto, Cawako Palembang Fitrianti Agustinda Sosialisasikan Visi dan Misi

Beberapa masyarakat berharap BMW mampu bangkit dari penurunan penjualan ini dengan meluncurkan model-model yang lebih inovatif dan menarik.

Merc1, seorang penggemar otomotif, berpendapat bahwa "mungkin BMW perlu memikirkan kembali strategi harga dan branding mereka."

Merek Mini, yang selama ini menjadi salah satu andalan BMW, mengalami penurunan penjualan di semua modelnya. Bahkan, model andalannya, Cooper S hardtop, mencatat penurunan sebesar 3,3%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: motor1.com