Kipo, Jajanan Tradisional dari Kotagede Yogyakarta

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Kipo adalah kue tradisional yang berasal dari Kotagede Yogyakarta. Kue ini dibuat dari tepung ketan dengan isian unti kelapa yang manis.

Jika Anda berada di daerah tersebut, kue ini bisa ditemukan di sepanjang Jalan Mondorakan, dekat Pasar Kotagede. Ciri khas Kipo terletak pada rasanya yang legit, khas dari kue-kue tradisional Jawa, khususnya Yogyakarta.

Proses memasaknya unik, menggunakan cobek gerabah yang dialasi daun pisang. Jika Anda ingin mencoba membuatnya sendiri di rumah, penggunaan teflon juga bisa menjadi alternatif yang praktis.

Satu hal yang perlu diperhatikan, Kipo tidak bisa disimpan terlalu lama pada suhu ruang. Meski tidak cepat basi, teksturnya akan mengeras jika dibiarkan terlalu lama. Kipo hanya bisa bertahan hingga empat hari.

BACA JUGA: Penggiat Anti Korupsi Sumsel Gelar Datangi PN Palembang, Desak Panggil Herman Deru Pada Sidang Kasus Koni

Jika sudah mengeras, kue ini bisa dihangatkan kembali di microwave agar kembali lembut. Pembuatan Kipo sebenarnya tidak terlalu sulit, namun memerlukan tenaga ekstra karena menggunakan tepung ketan yang lengket dan berat.

Bagian isi unti kelapanya juga harus benar-benar tanak agar bisa lebih awet dan tidak cepat basi. Unti yang sempurna harus kering dan tidak mengandung air, sehingga teksturnya menjadi ringan dan kalis seperti kulit luar kue ini.

Bahan Kulit :

100 gram tepung ketan, 1/2 sdt garam, 2 sdm air daun suji, 1/4 sdt air kapur sirih, 100 ml santan hangat.

BACA JUGA:Pemerintah Perpanjang Kebijakan Restrukturisasi Kredit KUR untuk UMKM

Bahan Isi (Unti Kelapa)

75 ml gula merah, disisir, 25 gram gula pasir, 150 gram kelapa agak muda, diparut panjang, 1/4 sdt vanili, 1/2 sdt garam, 1 helai daun pandan, diikat

Cara Membuat Kipo

Membuat Isi (Unti Kelapa):

Sumber: berbagai sumber