Kendalikan Karhutla di Lahan Gambut Basah, BMKG Modifikasi Cuaca di Sumatera Selatan!
Kendalikan Karhutla di Lahan Gambut Basah, BMKG Modifikasi Cuaca di Sumatera Selatan!-foto/Ridho Illahi-PALTV
PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) tahun 2024 khususnya di sumatera selatan diletarbelakangi oleh faktor Cuaca dan iklim yang secara dominan sudah memasuki musim kemarau.
Terutama pada bulan juli dan agustus sesuai dengan rilis perkiraan BMKG puncak musim kemarau akan terjadi di sumatera selatan.
Kegiatan OMC ini dilakukan selama 10 hari pada tanggal 4 sampai 14 juli dengan menggunakan Nacl atau garam sebanyak 8 ton.
Tujuan dari Operasi Modifikasi Cuaca sendiri adalah upaya yang dilakukan guna membasahi lahan gambut untuk mencegah adanya kebakaran hutan dan lahan pada saat musim kemarau.
BACA JUGA: Menjelajahi Surga Tersembunyi, Keajaiban Alam di Pulau-pulau Terpencil Indonesia
Siswanto, kepala BMKG SMB II menjelaskan akan melaksanakan kegiatan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) dibeberapa wilayah yang memiliki lahan gambut yang sangat luas, target wilayah tersebut adalah Kabupaten OKI, Kabupaten Banyuasin, Kabupaten MUBA, OI dan sebagian wilayah di OKU.
"Musim kemarau ini identik dengan kekeringan, dengan ini akan berdampak pada potensi kebakaran hutan dan lahan khususnya dibeberapa wilayah yang memiliki lahan gambut yang sangat luas, untuk wilayah yang menjadi operasi modifikasi cuaca salah satunya kabupaten Oki, kabupaten Banyuasin, kabupaten Muba, Oi dan sebagian wilayah oku" kata siswanto.
Kendalikan Karhutla di Lahan Gambut Basah, BMKG Modifikasi Cuaca di Sumatera Selatan!-foto/Ridho Illahi-PALTV
Lebih lanjut, pelaksanaan omc hingga hari ini sudah mencapai hari ke 4 dimana wilayah yang sudah terkena terget operasi modifikasi cuaca ini adalah di wilayah Banyuasin dan OKI, dengan menghasilkan hujan dibeberapa lokasi wilayah dibanyuasin dengan intensitas hujan ringan dan sedang, pada hari kedua kegiatan omc masih dilakukan dibanyuasin, pada hari ketiga dibanyuasin dan sebagian muba, dan hari keempat dilakukan dua kali sorti yang dilakukan di muba dan oki serta banyuasin dan oki.
Siswanto, kepala BMKG SMB II-foto/Ridho Illahi-PALTV
"Tujuan pertama target pembasahan lahan gambut pada hari pertama dilakukan diwilayah banyuasin dan oki, dari hasil pantauan dilokasi omc diwilayah tersebut menghasilkan hujan dengan intensitas hujan ringan dan sedang, berikutnya pada hari kedua kegiatan omc masih dilakukan diwilayah banyuasin, hari ketiga dilakukan di banyuasin dan sebagian kecil wilayah muba, dan pada hari keempat dilakukan dua kali sorti yaitu diwilayah muba dan oki serta banyuasin dan oki" tambah siswanto.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: