Berbahaya? Makan Daging Kurban Berlebihan Dapat Memicu GERD

Berbahaya? Makan Daging Kurban Berlebihan Dapat Memicu GERD

Berbahaya? Makan Daging Kurban Berlebihan Dapat Memicu GERD-@ chandlervid85-freepik

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Gastroesophageal Reflux Disease (GERD) adalah kondisi yang terjadi ketika isi lambung mengalir kembali ke kerongkongan. Penyakit ini bisa muncul sebagai refluks non-erosif atau esofagitis erosif.

Artikel ini mengevaluasi dan membahas pengobatan GERD serta peran tim interprofesional dalam meningkatkan perawatan pasien dengan kondisi ini.

Di Asia, prevalensi GERD relatif rendah dibandingkan dengan negara Barat. Di Amerika, sekitar 7% populasi mengalami keluhan heartburn dan sekitar 20%-40% diperkirakan menderita GERD. 

Namun, penelitian menunjukkan peningkatan prevalensi GERD di negara Asia seperti Iran (6,3%-18,3%), Palestina (24%), serta Jepang dan Taiwan (13%-15%). Di Asia Timur, prevalensi GERD berkisar antara 2%-8%.

BACA JUGA: Rasakan Sensasi Berkendara Istimewa dengan Mercedes Brabus

Hingga kini, penyebab pasti perkembangan GERD belum diketahui. Beberapa faktor risiko telah diidentifikasi, termasuk kelainan motorik seperti dismotilitas esofagus yang mengganggu pembersihan asam esofagus, gangguan tonus sfingter esofagus bagian bawah (LES), relaksasi LES sementara, dan pengosongan lambung yang tertunda.

Faktor anatomi seperti hernia hiatus atau peningkatan tekanan intra-abdomen yang sering terjadi pada obesitas juga berhubungan dengan peningkatan risiko GERD.

Gejala utama GERD meliputi heartburn dan regurgitasi. Namun, GERD juga dapat menampilkan gejala lain seperti:

• Kesulitan menelan

• Sakit saat menelan

• Bersendawa

• Nyeri ulu hati

• Mual

• Heartburn didefinisikan sebagai sensasi terbakar atau ketidaknyamanan di dada yang bisa menyebar ke leher, biasanya terjadi setelah makan atau dalam posisi berbaring. Regurgitasi adalah kembalinya isi lambung yang asam ke mulut. GERD dianggap tidak khas jika pasien mengalami gejala seperti nyeri dada, batuk kronis, asma, radang tenggorokan, erosi gigi, dan suara serak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: