Mugen Ungkap Honda Civic Type R FL5 yang Lebih Hot dan Terlihat Seperti Penggerak yang Menggema

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Mugen  salah satu tuner Honda Jepang yang terkenal, akhirnya merilis serangkaian bagian untuk membangun versi Grup A dari Civic Type R generasi FL5.

Dimana sebelumnya dijajaki sebelum pameran Tokyo, bersama dengan foto-foto nyata dari bagian-bagian yang dipasang pada mobil berwarna merah mencolok.

Mugen mengatakan bahwa versi Group B masih dalam pengembangan.

Kit Group A, dalam bentuk finalnya, mencakup sejumlah bagian eksterior: spoiler depan bawah, samping rok, spoiler belakang bawah, sayap belakang besar, "garnish" pada bumper depan, dan roda aluminium.

BACA JUGA: Fenomena Rumah Kosong Yang Dikenal Dengan Istilah Akiya di Jepang

Mugen FR10 berwarna hitam berlian (yang menghemat total 22 pon dibandingkan dengan paduan standar).

Mugen mengatakan bagian-bagian aerodinamis tersebut berfungsi pada kit Grup A, dan meningkatkan downforce sebesar 25 persen—pada kecepatan berapa tidak jelas.

Tetapi diasumsikan pada atau mendekati kecepatan maksimum. Damper performa Mugen (yang dikembangkan oleh Yamaha, tidak sengaja) juga termasuk.

Di dalam, kursi bucket olahraga MS-C Mugen mengambil alih tugas menopang di bagian depan, dan ada panel konsol tengah berbahan serat karbon, tombol persneling yang dilapisi Alcantara, dan sebagainya. Sebuah kemudi sporty dan sistem knalpot sedang dalam pengembangan dan kemungkinan akan debut bersama kit Group B.

BACA JUGA:Diduga Korsleting Listrik, 1 Rumah di Jalan Rama Kasih Raya Kebakaran Saat Ditinggal Pergi Keluar

Ada Honda Civic Type R baru di kota, dan tentu saja tuner Honda legendaris, Mugen, akan melakukan sesuatu pada hot hatch Honda terpanas ini.

Atau, lebih tepatnya, dua hal. Kali ini, dengan FL5 CTR, Mugen menyiapkan dua rasa: Group A, dan Group B—versi produksi dari konsep FL5 yang Mugen tunjukkan tahun lalu di Tokyo.

Jika hal itu membuat Anda langsung teringat pada kategori reli legendaris FIA Group A dan B, mungkin itu disengaja. Atau mungkin tidak.

Kedua Mugen ini sepertinya bukan mesin reli, baik di jalan beraspal maupun di luar jalan, jadi nama-nama itu lebih sebagai kebetulan daripada inferensi. Sebaliknya, Grup A dan B mengacu pada seberapa terlibatnya transformasi Mugen.

Sumber: motortrend.com