Kalian wajib Mengenal Obligasi! Definisi, Keuntungan, dan Istilahnya

Berikut adalah beberapa istilah penting yang digunakan dalam batasan dan definisinya.

1. Nilai nominal atau  Nilai Par (Par Value)

Nilai nominal atau Nilai Par (Par Value) merupakan nilai awal pada saat suatu obligasi diterbitkan, yaitu nilai yang menjadi dasar penghitungan nilai bunga dan kupon obligasi tersebut.Misalnya nilai obligasi Rp 1.000.000 dan kupon 5% maka investor akan mendapat penghasilan Rp 50.000 per tahun.

2. Kupon (suku bunga)

Kupon adalah tingkat bunga tetap yang diterima investor untuk jangka waktu tertentu, setiap tahun. Besarnya bunga yang diberikan kepada investor dihitung berdasarkan nilai nominal obligasi.

Misalnya nilai obligasi Rp 1.000.000 dan kupon 5% maka investor akan mendapat penghasilan Rp 50.000 per tahun.

3. Yield to Maturity (YTM)

Yield to Maturity (YTM) adalah total return yang diharapkan investor apabila obligasi dimiliki hingga jatuh tempo. YTM mencakup kupon yang diperoleh selama umur obligasi dan selisih antara harga beli dan jual pada saat jatuh tempo. 

YTM juga memperhitungkan risiko gagal bayar atau risiko kredit penerbit obligasi.

4. Tanggal Jatuh Tempo

Tanggal jatuh tempo adalah tanggal dimana suatu obligasi harus diterbitkan untuk mengembalikan nilai nominal obligasi tersebut kepada investor. Pada saat jatuh tempo, investor menerima jumlah yang lebih rendah antara nilai nominal obligasi dan bunga yang diperoleh selama umur obligasi.

BACA JUGA:Mari Eksplorasi Kehangatan Sejarah Maritim: Kunjungi Museum Pintar dengan Teknologi AI TNI-AL Surabaya!

5. Peringkat kredit

Peringkat kredit mengacu pada peringkat risiko asli suatu penerbit obligasi oleh lembaga pemeringkat kredit. Suku bunga kredit dapat mempengaruhi harga suatu obligasi di pasar dan memberikan gambaran mengenai kemampuan peminjam dalam membayar bunga dan pokok.

6. Obligasi dengan tingkat bunga

Sumber: berbagai sumber