Tidak Dapat Undangan Tetap Bisa Mencoblos di TPS, Kendalanya Harus Menunggu Lama

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Momen hari pencoblosan pada 14 Februari 2024, polemik muncul di masyarakat terkait surat pemberitahuan mencoblos atau yang dikenal sebagai undangan memilih. 

Salah satu warga, Rusmini, dari Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin, merasa bingung ketika akan memberikan hak pilihnya di TPS 22. Hal ini dikarenakan dirinya tidak menerima surat undangan memilih dari pihak RT setempat.

Rusmini bukan satu-satunya yang menghadapi kendala ini. Menurutnya, ada tiga orang lainnya yang juga tidak menerima undangan memilih. 

"Kami tidak memiliki undangan memilih,jadi bingung bagaimana mau mencoblos,bukan saya saja ada tiga orang lagi yang tidak mempunyai undangan memilih",ungkap rusmini,Rabu (14/2/2024).

BACA JUGA:Pentingnya Memilih Ukuran dan Model Kunci Busi yang Tepat untuk Perawatan Mobil Anda

Ia telah melaporkan masalah ini kepada panitia KPPS setempat untuk dapat memberikan hak pilihnya. Namun, dari panitia KPPS, kebijakan diberikan untuk mendahulukan warga yang memiliki undangan memilih. Barulah setelah itu, warga yang tidak menerima undangan baru dipanggil dengan menyerahkan KTP mereka.

"Saya sudah melaporkan ke panitia KPPS,katanya nanti usai warga yang mempunyai undangan,setelah itu baru yang tidak mempunyai undangan,dengan syarat menyerahkan KTP asli,tunggu aja buk yaa",tambahnya.

Rusmini juga mengatakan memang ada tiga nama yang sama seperti namanya,namun mereka memiliki undangan memilih semua,"ada tiga nama yang sama seperti nama saya pak di RT yang sama",pungkasnya.

Salah satu warga, Rusmini-foto/yadhie-PALTV

Rusmini sendiri bertempat tinggal di Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa,Banyuasin, sudah sangat lama,dirinya juga menjelaskan untuk pemilihan pada beberapa tahun yang lalu mendapatkan undangan memilih.

"Saya sudah lama tinggal disini pak,namun baru kali ini tidak mendapatkan undangan memilih,pemilihan beberapa tahun lalu saya dapat pak dari RT saya,tetapi tidak apa walaupun menunggu yang penting bisa memberikan hak pilih saya",ungkapnya.(*)

Sumber: berbagai sumber