Performa Dimensity 8200 Ultra di Xiaomi 13T, Seberapa Gahar Chipset Ini?

PALTV.CO.ID- Xiaomi kembali melanjutkan tradisinya menghadirkan smartphone dengan kombinasi harga kompetitif dan performa tinggi lewat seri Xiaomi 13T. 

Salah satu daya tarik utama perangkat ini ada pada penggunaan chipset MediaTek Dimensity 8200 Ultra, prosesor kelas menengah-premium yang digadang-gadang mampu memberikan performa mendekati flagship. 

Chipset ini menjadi pusat tenaga yang menjanjikan kecepatan, efisiensi, dan pengalaman gaming optimal. 

Artikel ini akan membahas secara mendalam mengenai bagaimana performa Dimensity 8200 Ultra di Xiaomi 13T serta keunggulan yang ditawarkannya.

Dimensity 8200 Ultra adalah varian khusus dari seri Dimensity 8200 yang dikembangkan oleh MediaTek. Chipset ini menggunakan arsitektur 4nm TSMC, sebuah teknologi fabrikasi mutakhir yang memungkinkan efisiensi daya lebih baik sekaligus performa lebih tinggi.

Chipset ini hadir dengan CPU octa-core yang terdiri dari:

1 core Cortex-A78 berkecepatan 3.1 GHz untuk kinerja puncak,

3 core Cortex-A78 pada 3.0 GHz untuk performa tinggi yang lebih stabil,

4 core Cortex-A55 berkecepatan 2.0 GHz untuk efisiensi daya.

BACA JUGA:PWM Sumsel Akan Bawa Masalah Penolakan Perpanjangan Rektor UMP ke Pimpinan Pusat Muhammadiyah

Sementara untuk grafis, GPU Mali-G610 MC6 dipercaya menangani rendering visual, termasuk kebutuhan gaming dan multimedia. Kombinasi ini menempatkan Dimensity 8200 Ultra sebagai salah satu chipset paling kompetitif di kelasnya, terutama jika melihat harga Xiaomi 13T yang relatif lebih terjangkau dibanding flagship.

Untuk penggunaan sehari-hari, Xiaomi 13T dengan Dimensity 8200 Ultra berjalan sangat mulus. Membuka aplikasi, multitasking, hingga berpindah antar-task terasa instan tanpa adanya lag berarti.

Dalam pengujian sintetis, skor AnTuTu Benchmark Xiaomi 13T dengan Dimensity 8200 Ultra tembus lebih dari 900 ribu poin, menempatkannya di jajaran atas untuk ponsel menengah-premium.

Sementara itu, di Geekbench 6, hasilnya juga solid dengan skor single-core mendekati 1200 poin dan multi-core di atas 4000 poin. Angka-angka ini cukup untuk membuktikan bahwa perangkat mampu menyaingi beberapa smartphone flagship yang rilis tahun sebelumnya.

Sumber: berbagai sumber