Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ingatkan Kalapas untuk Intensifikasi Pengamanan Menyongsong Pemilu di Lapas

Kakanwil Kemenkumham Sumsel Ingatkan Kalapas untuk Intensifikasi Pengamanan Menyongsong Pemilu di Lapas

Kakanwil Kemenkumham Sumsel Meminta Kalapas untuk Memperkuat Pengamanan Menyongsong Pemilu di Lapas--foto/ dok. Kemenkumham Sumsel

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sumatera Selatan, Ilham Djaya, memastikan kesiapan pengamanan Pemilu 2024 di lembaga pemasyarakatan (lapas) dan rumah tahanan negara (rutan) di wilayah tersebut. 

Dalam upaya mencegah gangguan terhadap keamanan dan ketertiban menjelang pemilihan umum serentak pada 14 Februari 2024, Ilham Djaya bersama tim Divisi Pemasyarakatan telah melakukan peninjauan ke lapas dan rutan yang tersebar di 17 kabupaten/kota di Sumatera Selatan.

Ilham Djaya menyampaikan, "Kegiatan ini dimulai dengan mengunjungi Lapas Kelas II/A Lubuklinggau dan dilanjutkan dengan kunjungan ke Lapas Kelas IIB Empat Lawang, Lapas Kelas IIA Lahat, dan Lapas Kelas IIB Muara Enim. Sebelum hari pencoblosan, kami juga akan meninjau kesiapan di Lapas Banyuasin dan Lapas Sekayu."

Pentingnya pengawasan ekstra dari petugas terutama dalam suasana pemilu yang sensitif seperti sekarang ini sangat ditekankan oleh Ilham Djaya. Gangguan terhadap keamanan di lapas dan rutan dapat terjadi kapan saja, dan oleh karena itu, perlu langkah-langkah antisipatif untuk memastikan keamanan dan ketertiban di seluruh lembaga pemasyarakatan.

BACA JUGA:H-2 Pencoblosan, APK Caleg Masih Bertebaran di Jalan Protokol Kota Palembang

Dalam peninjauan tersebut, Ilham Djaya menjelaskan bahwa pengawasan ketat diperlukan agar tidak ada tekanan atau paksaan terhadap warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan tahanan dalam menyuarakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) khusus di lapas dan rutan.

Ia berharap agar setiap WBP dan tahanan dapat menyalurkan hak pilihnya sesuai hati nurani tanpa adanya intervensi dari pihak manapun terkait pilihan pasangan calon presiden/cawapres dan calon anggota legislatif tertentu.

Selain itu, dalam sambutannya, Ilham Djaya juga mengingatkan pegawai lapas dan rutan sebagai aparatur sipil negara (ASN) untuk menjaga netralitas selama proses Pemilu 2024. Netralitas ini diharapkan akan memberikan jaminan bahwa pesta demokrasi lima tahunan berjalan dengan aman, tertib, jujur, dan adil.


Kakanwil Kemenkumham Sumsel Meminta Kalapas untuk Memperkuat Pengamanan Menyongsong Pemilu di Lapas--foto/ dok. Kemenkumham Sumsel

"Melalui upaya ini, kita berharap bahwa Pemilu 2024 di lembaga pemasyarakatan Sumatera Selatan dapat menjadi contoh pelaksanaan demokrasi yang sehat dan berintegritas. Semua pihak, baik itu petugas lapas, warga binaan, maupun tahanan, memiliki peran penting dalam mendukung proses demokrasi ini," tutup Ilham Djaya.


Kakanwil Kemenkumham Sumsel Meminta Kalapas untuk Memperkuat Pengamanan Menyongsong Pemilu di Lapas--foto/ dok. Kemenkumham Sumsel

Dengan langkah-langkah preventif yang diambil, diharapkan bahwa Pemilu 2024 dapat berjalan dengan sukses dan membawa dampak positif bagi masyarakat Sumatera Selatan.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber