Sarana Asimilasi & Edukasi Milik Lapas Kayu Agung, Menyongsong Masa Depan Melalui Edukasi Berbasis Alam

Sarana Asimilasi & Edukasi Milik Lapas Kayu Agung, Menyongsong Masa Depan Melalui Edukasi Berbasis Alam

Sarana Asimilasi & Edukasi Milik Lapas Kayu Agung, Menyongsong Masa Depan Melalui Edukasi Berbasis Alam--foto/ dok. Kemenkumham Sumsel

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Kayu Agung, Kanwil Kemenkumham Sumsel, memiliki inisiatif luar biasa dalam memberikan kontribusi positif kepada masyarakat sekitar melalui Sarana Asimilasi & Edukasi (SAE).

Terbaru, kunjungan edukatif dari PAUD Dua Permata Bunda menjadi contoh nyata bagaimana SAE menjadi tujuan kunjungan yang bermanfaat.

Dalam kunjungan tersebut, 40 anak-anak PAUD Dua Permata Bunda berpartisipasi langsung dalam kegiatan berkebun di perkebunan SAE Lapas Kayu Agung.

Kepala Lapas, Jepri Ginting, menyambut antusiasme anak-anak tersebut, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan memberikan pengalaman positif dan mengubah persepsi mereka terhadap lapas sebagai lembaga pemasyarakatan.

BACA JUGA:Adopsi AI Genertif Diperkirakan Akan Meningkat Pesat Pada Tahun Ini.

"Melibatkan anak-anak dalam kegiatan positif seperti ini diharapkan dapat memberikan pengalaman berharga serta mengubah persepsi mereka terhadap lapas sebagai lembaga pemasyarakatan," ujar Jepri.

SAE Lapas Kayu Agung memiliki beragam fasilitas, termasuk Sarana Pembibitan seperti Pembibitan Anggur, Markisa Madu, dan Buah Naga. Ada juga Peternakan Bebek dan Angsa, serta Kelompok Lebah Madu dan Kolam Ikan yang dikelola oleh Warga Binaan yang telah diseleksi.

Menurut Kakanwil Kemenkumham Sumsel, Ilham Djaya, SAE ini merupakan implementasi dari Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan No: PAS-403.PK.01.04.04 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE).

Lapas Kayu Agung telah menyelenggarakan SAE dengan membina lebih dari 1.000 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di lahan seluas 6 hektar, dengan lebih dari 2 hektar digunakan untuk SAE.


Sarana Asimilasi & Edukasi Milik Lapas Kayu Agung, Menyongsong Masa Depan Melalui Edukasi Berbasis Alam--foto/ dok. Kemenkumham Sumsel

“SAE Lapas Kayu Agung menyelenggarakan pembinaan dan pelatihan di bidang perikanan, pembibitan buah-buahan, sayur-mayur, serta peternakan sejak tahun 2022," ungkap Kakanwil.

Ilham Djaya mengapresiasi SAE Lapas Kayu Agung dan menyatakan rasa kagumnya terhadap manajemen yang baik. Ia berharap bahwa fasilitas yang ada tidak hanya bermanfaat bagi WBP, tetapi juga untuk institusi dan masyarakat secara luas.

"Lembaga pemasyarakatan memiliki fungsi utama sebagai tempat pembinaan narapidana dan anak didik. SAE merupakan salah satu wujud dari pembinaan kemandirian, tempat di mana ilmu dan keterampilan dibina untuk mendukung reintegrasi narapidana ke dalam masyarakat," ujar Kakanwil Ilham Djaya.


Sarana Asimilasi & Edukasi Milik Lapas Kayu Agung, Menyongsong Masa Depan Melalui Edukasi Berbasis Alam--foto/ dok. Kemenkumham Sumsel

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber