Memahami Keindahan Hari Raya Deepavali: Pesona Tradisi dan Keanekaragaman Budaya

2. Sejarah Perayaan Festival Deepavali

BACA JUGA:Suzuki GSX-R 150, Motor Sport Kelas 150 CC Dengan Performa Terbaik!

Sejarah Perayaan Festival Diwali dan merujuk pada asal muasal Diwali yang diceritakan dalam laman sejarah, Diwali  dikenal dengan sebutan festival lampu.

Festival Diwali  dirayakan oleh penganut agama Hindu, Sikhisme, dan Jainisme. Dirayakan setiap tahun sekitar bulan Oktober dan November.

Umat ​​​​Hindu di seluruh dunia telah merayakan Diwali, atau Deepavali, festival cahaya, selama lebih dari 2.500 tahun.

Di India,  festival Diwali yang berlangsung selama lima hari dirayakan sebagai festival terbesar. Menurut Pankaj Jain, profesor antropologi, filsafat, dan agama di Universitas North Texas, perayaan Diwali  terkait dengan berbagai cerita dalam teks agama, dan tidak disebutkan yang mana yang datang lebih dulu  atau  kapan Diwali dimulai.

BACA JUGA:Suzuki GSX-R 150, Motor Sport Kelas 150 CC Dengan Performa Terbaik!

3. Perayaan Festival Cahaya Deepavali

Perayaan Festival Cahaya Diwali pada agama lain seperti Budhisme, Jainisme, dan Sikhisme menggunakan Diwali untuk menandai peristiwa penting dalam sejarah.

Profesor Jain mengatakan  meskipun Diwali adalah hari libur keagamaan, namun juga merupakan hari libur nasional di India. Tidak semua orang di India merayakan Diwali, kata Vasudha Narayanan, seorang profesor agama di Universitas Florida.

Namun, karena 80% penduduk India beragama Hindu dan 2-3% Buddha, Jain, dan Sikh, sebagian besar orang  India merayakan Diwali. 

BACA JUGA:Instagram Akan Memudahkan Anda untuk Berbagi Profil Pengguna Lain di IG Story

Memahami Keindahan Hari Raya Deepavali: Pesona Tradisi dan Keanekaragaman Budaya--freepik

Narayanan mengatakan, selama satu abad terakhir, api telah menjadi bagian penting dalam perayaan Diwali.

Selama Diwali, festival lampu, setiap keluarga menyalakan  api unggunnya sendiri. Acara api unggun terjadi bahkan sebelum Diwali.

Sumber: berbagai sumber