Abu Ubaidah Merilis, Al Qassam Telah Melumpuhkan 825 Kendaraan Militer Israel Sejak 7 Oktober

Abu Ubaidah Merilis, Al Qassam Telah Melumpuhkan 825 Kendaraan Militer Israel Sejak 7 Oktober

Abu Ubaidah Merilis, Al Qassam Telah Melumpuhkan 825 Kendaraan Militer Israel Sejak 7 Oktober--

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Juru bicara militer Brigade Al Qassam, Abu Ubaidah, mengonfirmasi prestasi signifikan yang dicapai dalam Operasi Banjir Al Aqsa, menyatakan bahwa serangan ini membawa Israel menuju kepunahan.

Dalam rekaman audio yang diterbitkan pada Kamis, 28 Desember 2023, Abu Ubaidah menegaskan bahwa perlawanan Palestina telah memberikan dukungan yang kuat selama beberapa dekade.

Menyebabkan kemunduran Zionis sejak 7 Oktober, dan menilainya sebagai pukulan abad ini.

Abu Ubaidah menekankan bahwa fokus utama adalah menghentikan agresi terhadap Palestina dan mengakhiri genosida.

BACA JUGA:Sepi Peminat: Alat Musik Akordeon Kehilangan Musisi, Padahal Jadi Ciri Khas Lagu di Sumsel

Ia melaporkan bahwa lebih dari 825 kendaraan militer Israel telah menjadi sasaran serangan sejak awal agresi terhadap Gaza. Dalam pernyataannya, ia menyatakan, "Pejuang kami sedang menciptakan sebuah epik yang khas dengan menggunakan semua cara yang tersedia."

Mengenai pencapaian Brigade Al Qassam, Abu Ubaidah mengungkapkan bahwa mereka berhasil menargetkan "tiga helikopter musuh selama dua hari terakhir."

Ia menyoroti bahwa dokumentasi melalui banyak foto membuktikan bahwa pejuang Al Qassam secara efektif menargetkan tentara dan kendaraan musuh, sambil menegaskan bahwa ini baru awal dari prestasi yang akan datang.

Abu Ubaidah menegaskan bahwa tidak akan ada kesepakatan pertukaran tahanan sebelum agresi terhadap rakyat Palestina sepenuhnya berhenti.

BACA JUGA:Wow 1 MIliar Dolar Untuk Mantan CEO Microsoft Steve Ballmer: Keuntungan Sebagai Pemilik Saham

Ia menekankan bahwa dalam konteks perang, tidak ada kesepakatan yang akan diterima. "Gaza telah mengungkap kepalsuan lembaga-lembaga yang mengklaim menjunjung tinggi hak asasi manusia sambil menggunakan pedang terhadap masyarakat yang rentan," tegasnya.

Dengan keyakinan kuat, Abu Ubaidah menyatakan, "Rakyat kami akan bangkit dari agresi ini dengan kepala tegak."

Ia menegaskan solidaritas Brigade Al Qassam dengan rakyat Palestina, tidak hanya berbagi parit dan perjuangan, tetapi juga bersatu dalam kebutuhan mendasar seperti roti dan air minum.

Sebagai penutup, Abu Ubaidah menegaskan bahwa tanggal 7 Oktober akan dikenang oleh rakyat Palestina sebagai simbol kekalahan Zionis. Ia yakin bahwa rakyat Palestina akan keluar dari konflik ini dengan kepala tegak, merasa bangga akan kemenangan yang telah mereka raih.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber