China Mendominasi Penjualan Mobil Listrik Global di 2023, Indonesia Nomor Berapa?

China Mendominasi Penjualan Mobil Listrik Global di 2023, Indonesia Nomor Berapa?

China Mendominasi Penjualan Mobil Listrik Global di 2023, Indonesia Nomor Berapa?-andreas160578-pixabay

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Temukan tren terbaru penjualan mobil listrik global dari Januari hingga September 2023. 

China mendominasi dengan penjualan sebanyak 4,48 juta unit, diikuti oleh Amerika Serikat dengan 837.290 unit. 

Jelajahi 20 negara teratas yang berkontribusi pada lonjakan adopsi kendaraan listrik."

Dalam ranah kendaraan listrik (EV), China muncul sebagai pemimpin penjualan global untuk Januari-September 2023, dengan penjualan mencapai 4,48 juta unit yang mencengangkan. 

Prestasi mencolok ini melampaui negara-negara lain dengan margin yang signifikan, menunjukkan dominasi China di pasar mobil listrik.

BACA JUGA:Simak, Inilah Daftar Merek dan Harga Mobil Listrik yang Dapat Subsidi oleh Pemerintah

Menurut laporan komprehensif dari PricewaterhouseCoopers (PwC), yang menggabungkan data dari berbagai asosiasi industri otomotif di seluruh dunia untuk periode Januari-Oktober 2023, Amerika Serikat (AS) menduduki posisi kedua dalam peringkat penjualan mobil listrik global.

Dengan penjualan sebanyak 837.290 mobil listrik berbagai jenis, AS menunjukkan pasar kendaraan listrik yang kokoh. 

Di antara 20 negara teratas yang berkontribusi pada penjualan mobil listrik di seluruh dunia, negara-negara Eropa seperti Jerman, Inggris, dan Prancis menempati posisi ketiga, keempat, dan kelima.

Jerman berada di posisi ketiga, diikuti oleh Inggris dan Prancis di posisi keempat dan kelima.

Posisi keenam dipegang oleh Korea Selatan, sementara perwakilan Asia lainnya termasuk India di posisi ke-11, Jepang di posisi ke-17, dan Indonesia di posisi ke-19.

BACA JUGA:E-Tactical Motor Bike, Motor Tempur Listrik Canggih Buatan Dalam Negeri untuk TNI-Polri

Meskipun China mendominasi, PwC mencatat penurunan baru-baru ini dalam penjualan mobil listrik di negara tersebut selama beberapa bulan terakhir.

Sebaliknya, wilayah lain seperti AS, Jepang, dan Eropa mengalami peningkatan pembelian kendaraan listrik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: