Pindang Kuah Kuning Besemah, Cita Rasa Tradisi dari Pagar Alam

Bumbu dasar ini bisa diolah menjadi berbagai variasi masakan lain, seperti gulai, pepes, hingga dipadukan dengan ayam atau daging sapi.

BACA JUGA: Holiday Angkasa Wisata Tawarkan Umroh Rp 20 Juta Untuk 10 Orang Tercepat di Bulan September

BACA JUGA:Spotify Akhirnya Menghadirkan Audio Lossless: Ini Cara Aplikasi Spotify Sekarang

Ada pula olahan khas lokal yang dikenal sebagai masak ghuas, yakni hidangan dengan bumbu kuning yang dimasak dengan teknik khusus, menambah ragam cita rasa kuliner dari Pagar Alam.

Bagi yang ingin mencoba membuatnya sendiri di rumah, berikut bahan dan cara sederhana untuk mengolahnya:

Bahan-bahan:

1 ekor ikan sungai ukuran sedang (patin, gabus, atau sesuai selera), 1 ruas lengkuas, 1 ruas jahe, 1 batang serai, 1 ruas kunyit (dihaluskan atau digeprek), 6 siung bawang putih, 2 batang daun bawang, 4 buah cabai merah atau hijau (sesuai tingkat kepedasan), 2 buah tomat kecil (cung kediro), ½ sendok teh garam atau secukupnya.

Itulah mengapa masyarakat Besemah sering mengaitkan hidangan ini dengan manfaat kesehatan.--ig@ikanlautbakarjimbarw

Cara membuat: Siapkan panci, isi dengan air, lalu didihkan, masukkan semua bumbu yang sudah digeprek atau dipotong ke dalam air mendidih.

BACA JUGA:Gubernur Sumsel Teken Kesepakatan Data Bersama BPS RI

BACA JUGA:Membagongkan! Mobil Sekelas Palisade Kalah Mewah & Kalah Irit Dengan Chery 9 CSH

Tambahkan garam sesuai selera, aduk hingga tercampur rata dan harum masukkan ikan yang sudah dibersihkan, lalu masak hingga matang dan bumbu meresap.

Angkat dan sajikan selagi panas bersama nasi putih.

Untuk variasi, Anda bisa menambahkan sedikit asam jawa atau tempoyak agar kuah terasa lebih segar dan unik.

Hingga kini, pindang kuning tidak hanya dijumpai di rumah-rumah masyarakat, tetapi juga menjadi salah satu menu andalan di berbagai rumah makan khas Sumatera Selatan.

Sumber: berbagai sumber