Mazda CX-30: Mobil Impian Tapi Kenapa Tidak Laku

PALTV.CO.ID,- Di pasar otomotif Indonesia, dominasi mobil asal Jepang seolah tak tergoyahkan. Nama-nama seperti Toyota, Honda, dan Suzuki telah lama menjadi pilihan utama masyarakat Indonesia.

Alasannya sederhana: mobil Jepang dikenal awet, irit, dan mudah dirawat. Namun, di antara sekian banyak merek Jepang yang beredar, Mazda menempati posisi unik.

Produsen asal Hiroshima ini berani tampil berbeda, menawarkan cita rasa mobil Eropa lewat desain elegan dan performa superior.

Salah satu produknya yang sempat mencuri perhatian adalah Mazda CX-30 SUV kompak yang digadang-gadang sebagai “mobil impian” saat diluncurkan pada Januari 2020.

Sejak awal, Mazda CX-30 hadir dengan konsep yang menarik. Desainnya menawan, interiornya mewah, dan performanya impresif.

BACA JUGA: Open AI Ingatkan Amerika Tambah Pasokan Listrik, atau China Akan Memenangkan Perlombaan AI

BACA JUGA:Wujud Tertib Administrasi, Kemenkum Sumsel Musnahkan 1.335 Arsip Fasilitatif

Mobil ini menggunakan mesin Skyactiv-G 2.0 liter empat silinder dengan tenaga 155 PS dan torsi maksimal 200 Nm.

Dari segi teknologi, Mazda membekalinya dengan fitur keselamatan canggih seperti i-Activsense dan G-Vectoring Control Plus, yang memberikan stabilitas dan kenyamanan optimal saat berkendara.

Namun, meski memiliki segala keunggulan itu, penjualan CX-30 justru tidak berjalan sesuai harapan.

Dua tahun setelah peluncurannya, pada Januari 2022, data penjualan menunjukkan hanya satu unit CX-30 yang terjual dalam sebulan.

Angka ini tentu ironis, mengingat mobil ini sempat digadang-gadang sebagai SUV premium paling menarik di kelasnya.

BACA JUGA:Prabowo Pimpin Pemusnahan 214,84 Ton Narkoba Senilai Rp 29,37 Triliun: Ini Perang Menyelamatkan Generasi Bangs

BACA JUGA:Aksi Bela Palestina Jilid V, Dari Palembang Darussalam untuk Rakyat Palestina

Sumber: berbagai sumber