Paltv Night Run

Open AI Ingatkan Amerika Tambah Pasokan Listrik, atau China Akan Memenangkan Perlombaan AI

 Open AI Ingatkan Amerika Tambah Pasokan Listrik, atau China Akan Memenangkan Perlombaan AI

OpenAI mendesak otoritas Amerika Serikat untuk meningkatkan produksi listrik secara signifikan --pixabay.com

PALTV.CO.ID,- OpenAI mendesak otoritas Amerika Serikat untuk meningkatkan produksi listrik secara signifikan dan memperluas tenaga kerja terampil.

Perusahaan tersebut menyoroti adanya “kesenjangan elektron” yang terus melebar dibandingkan China, disebabkan oleh meningkatnya kebutuhan energi untuk memperluas pusat data berbasis AI.

Saat ini, Amerika Serikat masih memimpin dalam perlombaan kecerdasan buatan (AI), dengan perusahaan-perusahaan seperti OpenAI, Google, Anthropic, dan Meta yang menginvestasikan miliaran dolar untuk mempertahankan keunggulan teknologi.

Namun, OpenAI menegaskan bahwa kemenangan dalam persaingan ini tidak hanya bergantung pada bakat dan pendanaan, melainkan juga ketersediaan energi dan infrastruktur pendukung — hal yang kini menjadi peringatan serius dari perusahaan tersebut.

BACA JUGA:Wujud Tertib Administrasi, Kemenkum Sumsel Musnahkan 1.335 Arsip Fasilitatif

BACA JUGA:Prabowo Pimpin Pemusnahan 214,84 Ton Narkoba Senilai Rp 29,37 Triliun: Ini Perang Menyelamatkan Generasi Bangs

⚡ OpenAI: AS berisiko tertinggal dari China dalam perlombaan AI

Dalam sebuah posting blog terbaru, OpenAI mengeluarkan peringatan keras kepada para pemimpin AS.

Menyerukan investasi besar-besaran dan segera untuk memperluas kapasitas pembangkit listrik nasional agar Amerika tidak tertinggal dari China dalam persaingan global AI.

Dalam surat yang dikirim ke Gedung Putih, OpenAI menyerukan adanya “komitmen nasional yang berani” untuk memodernisasi infrastruktur energi Amerika.


OpenAI menegaskan bahwa kemenangan dalam persaingan ini tidak hanya bergantung pada bakat--pi

Menurut OpenAI, skala dan kecepatan ekspansi energi di China bisa menjadi faktor penentu yang menggeser kepemimpinan AI dari tangan Amerika.

BACA JUGA:Aksi Bela Palestina Jilid V, Dari Palembang Darussalam untuk Rakyat Palestina

BACA JUGA:Edison Tagih Kurang Bayar DBH Rp1,5 T ke Pemerintah Pusat

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber: berbagai sumber