1. Empati yang Mendalam: Mereka sering memiliki tingkat empati yang sangat mendalam.
Mereka bisa merasa seperti mereka dapat merasakan apa yang orang lain rasakan, bahkan tanpa diucapkan.
2. Kewalahan Emosional: Menghadapi banyak emosi, baik dari diri sendiri maupun orang lain, bisa membuat mereka merasa kewalahan dan sulit untuk mengatur perasaan mereka.
3. Penyerapan Energi: Mereka mungkin merasa sangat lelah setelah berinteraksi dengan banyak orang atau dalam situasi emosional yang intens.
Hal ini karena mereka secara tidak sadar menyerap energi emosional.
4. Perubahan Mood Mudah: Karena sensitivitas mereka terhadap emosi, mereka bisa mengalami perubahan mood dengan cepat, terutama jika mereka terpapar pada suasana hati yang berbeda.
BACA JUGA:Memaknai Lagu “Jiwa yang Bersedih” dari Ghea Indrawari, Tempat Penyembuhan Bagi Jiwa yang Terluka
BACA JUGA:Matangkan Persiapan, PALTV Laksanakan Rapat Kordinasi Jalan Sehat Gebyar UMKM Sumsel
Dampak dan Cara Menghadapinya, Spons emosional dapat memberikan dampak yang signifikan pada kesejahteraan mental seseorang.
Mereka mungkin merasa kelelahan secara emosional, merasa cemas, dan sulit membedakan antara emosi mereka sendiri dan emosi orang lain.
Namun, ada beberapa cara yang bisa membantu mengatasi tantangan yang muncul dari sifat Emotional Sponge:
1. Batas Emosional: Penting untuk belajar menetapkan batas emosional yang sehat.
Ini melibatkan kemampuan untuk mengenali kapan Anda perlu menjaga jarak dari situasi atau orang yang bisa memengaruhi emosi Anda secara negatif.
2. Latihan Kecermatan: Praktik kecermatan (mindfulness) dapat membantu Anda tetap terhubung dengan diri sendiri dan mengenali emosi yang muncul tanpa langsung menyerapnya.
3. Pengelolaan Emosi: Belajar mengelola emosi Anda sendiri adalah langkah penting. Ini bisa melibatkan teknik relaksasi, meditasi, olahraga, atau kegiatan kreatif yang membantu mengalihkan perhatian.