BANYUASIN, PALTV.CO.ID - Bangunan rumah yang ditabrak truk Tangki modifikasi diduga mengangkut minyak sungai angit, ternyata adalah bengkel las. Pemilik bengkel mengucap syukur lantaran ia dan keluarganya masih dijauhkan dari bala dan mara bahaya.
"Biasanya kami tidur di ruang tamu ini, " ucap Neli, pemilik bengkel las saat menyaksikan rumahnya hancur ditabrak truk, Selasa 22 Agustus 2023 pagi.
Menurut Neli, sejak 3 tahun ini ia dan keluarganya tidak lagi tidur dibekel las. Sebab ia sudah mempunyai rumah di Pasar Pangkalan Balai.
"Bengkel buka siang saja, kalau malamnya kami tidur di rumah di pasar. Alhamdulillah dijauhkan balak, biasanya kami tidur tepat di lokasi ditabrak," ulas Neli lagi.
BACA JUGA:Kecelakaan di Banyuasin, Truk Minyak Lindas Guru dan Hantam Rumah Warga
BACA JUGA:Dinas PMD Muba Gelar Tes Urine Dadakan untuk Meningkatkan Integritas Pegawai
Neli, pemilik bengkel las saat menyaksikan rumahnya hancur ditabrak truk--Foto : YADI -PALTV
Ia mengucapkan turut berduka cita kepada pengendara motor yang turut menjadi korban maut truk tersebut. "Supir mobil tidak tahu, kabarnya melarikan diri," katanya.
Diketahui, truk modifikasi BG 8311 KL menghantam rumah dan melindas dua orang Guru yang bertugas di Banyuasin. Peristiwa kecelakaan itu terjadi Selasa 22 Agustus pas azan subuh.
Adapun yang menjadi korban yakni Romi Yudistira dan Istrinya Ajeng Kusula Wardani. Keduanya hendak pergi ke Universitas Sriwijaya di Indralaya Ogan Ilir. Rencananya ia hendak melakukan yudisium S2.
BACA JUGA:Gunung Dempo Erupsi, Warga Pagar Alam Diminta Menjauhi Radius 1 Kilometer
BACA JUGA:Kebakaran Hutan dan Lahan Tidur di Ogan Ilir, Polres Selidiki Pelaku
Kepolisian Polres Banyuasin saat di lokasi kejadian bengkel las --Foto : YADI -PALTV
"Kedua korban menggunakan motor scoopy BG6125BAT, ditabrak truk minyak modifikasi sungai angit. Posisi truk sedang kosong dari arah Palembang," ujar Abdul Hamid, saksi mata.