PALTV.CO.ID,- Palembang, ibu kota Sumatera Selatan, dikenal luas sebagai surganya kuliner berbasis seafood.
Selain pempek yang legendaris, kota Palembang juga memiliki beragam hidangan berkuah yang memanjakan lidah salah satunya adalah Pindang Udang Satang.
Hidangan Pindang Udang Satang menjadi bukti bahwa masyarakat Palembang sangat piawai mengolah hasil laut menjadi sajian yang kaya rasa, menggugah selera, dan tetap mempertahankan ciri khas lokalnya.
Pindang udang satang merupakan olahan berbahan utama udang galah berukuran besar yang dikenal di daerah setempat dengan sebutan udang satang.
Udang jenis ini memiliki tekstur daging yang padat dan manis alami sehingga sangat cocok dimasak dalam kuah pindang yang bercita rasa asam, pedas, dan segar.
Sajian ini biasanya disajikan sebagai lauk pendamping nasi putih hangat, terutama pada acara keluarga atau jamuan tamu istimewa.
BACA JUGA:Nikmatnya Kue Mentok, Kelezatan Camilan Tradisional yang Lembut dan Gurih Khas Palembang
BACA JUGA:Galaxy X Fold7: Awal Era Baru Ponsel Lipat dengan Teknologi AI Vision Pro
Keistimewaan pindang udang satang terletak pada kuahnya.
Kuah pindang khas Palembang mengandalkan perpaduan rasa asam dari nanas dan tomat, pedas dari cabai merah keriting, serta aroma harum dari rempah segar seperti serai dan daun kemangi.
Kombinasi ini menghasilkan cita rasa yang segar dan ringan, berbeda dari hidangan berkuah santan yang cenderung lebih berat.
Bagi sebagian orang, sensasi rasa pindang udang satang mengingatkan pada tom yum khas Thailand karena sama-sama memiliki karakter kuah asam pedas.
Pindang udang satang merupakan olahan berbahan utama udang galah berukuran besar --ig@dentischef
Namun, versi Palembang terasa lebih lembut dengan penggunaan rempah Nusantara seperti kunyit dan bawang merah yang memberikan keharuman khas Indonesia.
Sentuhan daun kemangi di akhir proses memasak juga memberi aroma segar yang memperkaya kelezatan hidangan ini.