PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Wabah virus HMPV (Human Metapneumovirus) yang kini tengah
merebak di China menimbulkan kekhawatiran di berbagai negara, termasuk Indonesia. Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Selatan (Dinkes Sumsel).
Trisnawarman, menjelaskan bahwa virus ini menyerang saluran pernapasan dan dapat menyebabkan influenza akut.
Umumnya, virus ini menyerang anak-anak dan lansia dengan gejala batuk, badan menggigil, dan sesak napas.
BACA JUGA:Modus Minta Sumbangan, Pria di Palembang Gasak HP Karyawan Bengkel Ban
BACA JUGA:Seruan Larangan Mobil Hibrida di Inggris pada 2030
"HMPV ini dapat menyebabkan penyakit bronkitis dan pneumonia jika sudah terinfeksi secara berat.
Meskipun begitu, virus ini tidak menyebabkan kematian pada umumnya," ujar Trisnawarman, Selasa (7/1).
Menurut Trisnawarman, meskipun Dinkes Sumsel hingga saat ini belum menerima laporan adanya kasus HMPV di wilayah Sumsel, pihaknya terus memantau perkembangan penyakit ini dengan ketat.
Dinkes Sumsel telah melakukan langkah-langkah pencegahan, termasuk memperkuat pengawasan di pintu-pintu masuk wilayah Sumsel.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel, dr. Trisnawarman-Foto/ilham wahyudi-PALTV
Selain itu, tim pengawasan juga akan segera diturunkan untuk memantau potensi penyebaran virus ini.
"Dinas Kesehatan Kabupatenn dan Kota terus memantau diagnosis yang masuk ke aplikasi SKDR
(Sistem Kewaspadaan dan Respon) dalam waktu 24 jam setiap hari. Jika terdapat peningkatan kasus, akan segera terpantau oleh petugas," tambahnya.
Sebagai bagian dari upaya pencegahan, Dinkes Sumsel akan segera mengeluarkan surat edaran terkait virus HMPV dan meningkatkan pengawasan di pintu masuk wilayah Sumsel untuk mencegah virus ini masuk.