Siap Sambut Nataru 2024/2025! KAI Divre III Palembang Gelar Apel Pasukan

Senin 23-12-2024,10:50 WIB
Reporter : Firman Hidayat
Editor : Abidin Riwanto

PALEMBANG, PALTV.CO.ID- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang

menggelar Apel Gelar Pasukan untuk memulai Posko Operasi Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Kegiatan ini berlangsung di halaman parkir Stasiun Kertapati pada Senin (23/12).

Executive Vice President Divisi Regional III Palembang, Januri, yang bertindak sebagai pembina apel, menekankan pentingnya aspek keselamatan, keberlanjutan, dan inovasi dalam pelayanan.

“Keselamatan adalah prioritas utama dalam operasional KAI. Semua elemen harus disiplin dan proaktif dalam mengidentifikasi, mengantisipasi, dan mengatasi potensi risiko.

Mari berkolaborasi untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pelanggan yang mempercayakan perjalanan mereka kepada KAI,” ujar Januri.

BACA JUGA:Kuntau Berjaya Sebagai Prajurit Kesultanan Palembang

BACA JUGA:White Tomato: Jarang Digunakan, Padahal Ampuh Untuk Kesehatan Kulit

Apel Gelar Pasukan ini menandai dimulainya posko operasi angkutan Nataru 2024/2025, yang bertujuan melayani masyarakat selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

Masa angkutan Nataru tahun ini berlangsung selama 18 hari, mulai dari 19 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

Seluruh jajaran KAI Divre III Palembang, mulai dari staf hingga manajemen, terlibat dalam pelaksanaan posko ini.

“Melalui posko ini, kami ingin memastikan kelancaran operasional angkutan Nataru dapat berjalan aman, lancar, dan terkendali,” kata Januri.


PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang menggelar Apel Gelar Pasukan untuk memulai Posko Operasi Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.--foto: dok/ PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional III Palembang

KAI Divre III Palembang telah mempersiapkan berbagai langkah strategis, mencakup aspek sumber daya manusia (SDM), sarana, prasarana, dan elemen keselamatan lainnya untuk memberikan

pelayanan terbaik. Sebanyak 100 Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ), 38 petugas penjaga pintu perlintasan (PJL), dan 21 tenaga Daerah Penanganan Khusus (DAPSUS) disiagakan.

Selain itu, alat material untuk siaga (AMUS) seperti batu balast, bantalan, rel, pasir, dan material lainnya telah disebar di 23 titik operasional.

Kategori :