PALTV, PALTV. CO.ID - Pernahkah kamu disaat hendak tidur atau saat ingin bangun dari tidur mu, kamu tidak dapat membuka kan matamu ? seluruh badan mu terasa kaku, mulut mu terbungkam bahkan kamu merasa dirimu sedang di tekan oleh sesuatu yang membuat mu tidak bisa bergerak.
Fenomena yang dialami ini sering kali disebut dengan ketindihan. Saat ketindihan seseorang biasanya mengalami hal ini selama beberapa menit.
Sering kali hal yang dirasakan saat ketindihan ialah ketika tubuh kita tidak dapat digerakan tapi pikiran menyadari bahwa diri ini sudah bangun dari tidur.
Biasanya, diri kita tidak dapat sama sekali mengatakan sesuatu beberapa diantaranya juga sulit bernafas.
BACA JUGA:Rutin Konsumsi Jantung Pisang atau Ontong, Rasakan Manfaat Kesehatan Bagi Tubuh Kita
BACA JUGA:Menjaga Kesehatan Tanpa Menguras Kantong, Tips Hidup Sehat dengan Anggaran Terbatas
Namun kita tidak perlu khawatir sebab fenomena ketindihan ini bukan lah disebabkan oleh gangguan makhluk halus atau pun hal yang diluar nalar lainnya tapi ketindihan ini sebenarnya dapat dijelaskan secara medis dan hampir setiap orang pernah merasakan ketindihan.
Dalam suatu laman tentang kedokteran seperti klikdokter pernah membahas hal ini yang menyebutkan bahwa ketindihan dalam ilmu medis juga disebut sebagai kelumpuhan tidur dimana terdapat ketidaksinkronan antara tubuh dan otak saat sedang proses tidur.
Dimana pada saat tidur, terdapat dua fase utama yaitu ketika tubuh dalam keadaan rileks saat tidur yang disebut sebagai fase non-rapid eye movement (NREM) dan juga fase dimana kita tidur dengan keadaan rileks namun mata bergerak dengan cepat yang biasa disebut dengan fase rapid eye movement (REM).
Disaat kondisi dimana fase NREM dan REM mulai beralih, terkadang seseorang akan terbangun dari tidurnya. Pada moment inilah, otak kita masih dalam keadaan tidur dan otot kita masih lumpuh. Hal inilah yang terjadi disaat kita merasa kondisi ketindihan yang kita alami.
BACA JUGA:Mengantuk Setelah Makan? Ternyata Ini Penyebabnya, Hati-hati Pada Kesehatan Anda!
BACA JUGA:Mengapa Orang Memilih Olahraga Malam? Ini Kaitannya dengan Kesehatan
Pada kejadian ini, kita tidak perlu khawatir sebab setelah beberapa menit mengalami kondisi sleep paralysis. Secara perlahan otak dan tubuh kita akan sinkron kembali sampai akhirnya benar benar terbangun.
Selain itu, kita juga tidak perlu khawatir karena fenomena ketindihan ini bukanlah suatu hal yang membahayakan. Hanya saja diri kita yang menjadi cemas untuk kembali tidur lagi.
Dari kondisi diatas terdapat beberapa penyebab seseorang dapat mengalami ketindihan, yaitu dikarenakan faktor salah posisi tidur, mengalami jadwal tidur yang tidak teratur, mental sedang tidak baik, mengidap halusinasi, sampai disebabkan oleh penyakit obstructive sleep apnea.