Tertinggal, dan Transmigrasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi RI." "Semoga tindakan kami dapat menginspirasi dan memunculkan ide baru, jika diperlukan," kata Rahmi.
Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan menerima kunjungan tim dari Direktorat Jenderal Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan Transmigrasi RI pad--foto/ dok. Kemenkumham Sumsel
Kepala Divisi Administrasi menjelaskan beberapa hal penting tentang pembangunan Zona Integritas, termasuk proses penilaian lapangan, tantangan dalam menuju WBK, dan strategi pembangunan.
Selain itu, Rahmi juga menjelaskan perihal inovasi pelayanan hingga poin perubahan (before dan after) hingga akhirnya berhasil memperoleh predikat WBK.
Selanjutnya, Rahmi Widhiyanti menjelaskan bahwa saat ini pihaknya menjalankan dua peran. Selain sebagai Pembina bagi 28 Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawahnya, Kanwil Sumsel juga bertindak
Sebagai pelaksana dalam pembangunan ZI. Kegiatan ini dilanjutkan dengan peninjauan langsung pada Pusat Pelayanan Terpadu Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan.
Kemudian, tim bergerak menuju Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Palembang. Di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas IIA Palembang, tim diterima oleh Kalapas dan staf.
Kunjungan dimulai dengan menonton tarian kreasi oleh Warga Binaan LPP Palembang, kemudian dilanjutkan dengan melihat secara langsung pelayanan di Unit Pelaksana Teknis tersebut.