Untuk membantu meredakan gejala, cobalah longgarkan ikat pinggang atau buka kancing celana yang terlalu ketat.
BACA JUGA:Tahun Depan Bank Wajib Bayar Premi Rekonstruksi ke LPS
BACA JUGA:Jackie Chan atau Jet Li, Siapa Lebih Hebat?
2. Meninggikan Posisi Kepala saat Tidur
Cara selanjutnya adalah menjaga kepala tetap lebih tinggi saat berbaring. Ini sangat membantu bagi penderita GERD, terutama saat gejala muncul menjelang tidur.
Naiknya asam lambung adalah kondisi yang sering memicu ketidaknyamanan pada perut.--alodokter.com
Tidur dengan kepala yang sedikit terangkat bisa membantu mengurangi naiknya cairan asam lambung ke kerongkongan.
Namun, penting untuk tidak hanya menambahkan banyak bantal, karena hal ini bisa memberikan tekanan lebih pada perut. Sebaiknya, tidur dengan posisi miring yang ditopang pada sudut sekitar 30–45 derajat.
BACA JUGA:Blusukan ke Pasar Maskarebet, Fitrianti Agustinda Akan Upayakan Harga Pangan Stabil
BACA JUGA:Upaya Tingkatkan PAD Sumatera Selatan Melalui Pajak dan Obligasi
3. Tidur Miring ke Kiri
Selain meninggikan kepala, tidur dengan posisi miring ke kiri juga dapat membantu mengurangi refluks asam lambung.
Hal ini karena sebagian besar lambung terletak di sisi kiri perut, sehingga posisi ini bisa mengurangi tekanan pada lambung dan meminimalkan gejala.
Sebuah penelitian tahun 2023 menemukan bahwa posisi tidur miring ke kiri lebih efektif dalam meredakan gejala GERD di malam hari dibandingkan posisi tidur lainnya.
BACA JUGA:Alasan Mobil Listrik China Bisa Berjaya di Indonesia? Utamanya Soal Harga
BACA JUGA:Screenshot MacBook Tidak Berfungsi? Ini 7 Solusi Ampuh yang Wajib Dicoba!