Berbagai upaya tentu harus dilakukan agar segera bisa membayar utang, termasuk ikhtiar dan do’a kepada Allah SWT. Seperti yang diajarkan Rasulullah SAW kepada salah satu sahabat yang terlilit utang.
Tidak semua orang dapat dengan mudah membayar utang, karena keuangan yang sedang sulit.--freepik.com/@jcomp
Dilansir dari laman NU Online, Abu Sa‘id al-Khudri meriwayatkan bahwa pada suatu hari, Rasulullah SAW masuk ke masjid. Dimana saat itu sudah ada seorang laki-laki Anshar yang bernama Abu Umamah. Beliau kemudian menyapanya:
“Wahai Abu Umamah, ada apa denganmu aku melihat engkau duduk di masjid di luar waktu salat?”
Abu Umamah menjawab: “Kebingungan dan utang-utangku yang membuatku (seperti ini), ya Rasul.”
Rasulullah bertanya lagi: Maukah kamu jika aku ajarkan suatu do’a yang jika kamu membacanya, Allah akan menghapuskan kebingunganmu dan memberi kemampuan melunasi utang?
Umamah menjawab: Tentu, ya Rasul.
Nabi kemudian menyatakan: Jika memasuki waktu pagi dan sore hari, maka bacalah:
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنَ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ، وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ، وَقَهْرِ الرِّجَالِ
Allâhumma innî a‘ûdzu bika minal hammi wal hazan. Wa a‘ûdzu bika minal ‘ajzi wal kasal. Wa a‘ûdzu bika minal jubni wal bukhl. Wa a‘ûdzu bika min ghalabatid daini wa qahrir rijâl.
BACA JUGA:Bisa dan Mudah Diamalkan, Ini Cara Menenangkan Hati Saat Diterpa Musibah
Berbagai upaya tentu harus dilakukan agar segera bisa membayar utang, termasuk ikhtiar dan do’a kepada Allah SWT.--freepik.com/@freepik
Artinya: “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kebingungan dan kesedihan, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan dan kemalasan, aku berlindung kepada-Mu dari ketakutan dan kekikiran, aku berlindung kepada-Mu dari lilitan utang dan tekanan orang-orang.”
Demikianlah do’a yang diajarkan Rasulullah SAW agar kita terlepas dari lilitan utang yang sering diikuti oleh rasa ketakutan, kesulitan, kelemahan, kekikiran, dan sebagainya.