Mahasiswi Unsri Kejar Begal di Tanjung Senai Ogan Ilir, Nyawanya Tak Tertolong Setelah Kena ‘Tujah’

Sabtu 03-02-2024,17:51 WIB
Reporter : Ahmad Romawi
Editor : Devi Setiawan

BACA JUGA:Mencari Kenyamanan dan Keamanan: Inilah Kriteria Mobil Tepat untuk Antar Jemput Anak Sekolah

Lalu, kedua pelaku begal dan penusukan langsung kabur dengan membawa sepeda motor korban.

Korban Aldo kemudian mencari bala bantuan dengan berjalan menuju depan gerbang Komplek Perkantoran Pemkab Ogan Ilir.

Dengan bantuan warga, korban Aldo membawa korban Nazwa ke Rumah Sakit Mahyuzahra di Indralaya, namun korban Nazwa dinyatakan sudah tewas.

Nazwa, korban begal di Tanjung Senai Desa Sakatiga arah jalan Komplek Perkantoran Pemkab Ogan Ilir, dinyatakan sudah tewas saat berada di RS Mahyuzahra.

BACA JUGA:4 Kontestan Kompetisi Liga 2 Dipastikan Terdegradasi, Berikut Ini Timnya


Korban Nazwa dibawa ke RS Mahyuzahra dan dinyatakan dokter telah meninggal dunia, Sabtu (3/2/2024).-Ahmad Romawi-PALTV

Jenazah korban Nazwa kemudian dibawa pihak kelurga ke rumah duka di Desa Suka Negara Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.

Korban Nazwa dinyatakan pihak rumah sakit sudah tidak bernyawa saat dilakukan pemeriksaan  oleh dokter.

Korban diduga tewas di tempat kejadian perkara (TKP) karena mengalami kehabisan darah akibat luka tusuk.

Menurut Meta petugas Rumah Sakit Mahyuzahra, setelah tiba di Rumah Sakit Mahyuzahra, dokter menyatakan korban Nazwa sudah tidak ada atau telah meninggal dunia.

BACA JUGA:Hatchback, Jenis Mobil yang Tetap Diminati di Tahun 2024, Ini Alasannya !


Meta, petugas RS Mahyuzahra di Indralaya, Sabtu (3/2/2024).-Ahmad Romawi-PALTV

Sedangkan korban Aldo mengalami luka di bagian kening dan mendapatkan beberapa jahitan dari dokter dan dibolehkan pulang.

“Jenazah korban telah dibawa oleh pihak kelurga dengan mobil ambulans dari Lahat. Jenazah dibawa sekira pukul 6 pagi hari dari Rumah Sakit Mahyuzahra,” tutur Meta.*

Kategori :