Ada Wacana Ganti Nama Liga Sepak Bola Indonesia Lagi, Apa Alasannya?

Ada Wacana Ganti Nama Liga Sepak Bola Indonesia Lagi, Apa Alasannya?

Pertandingan Liga 1.--instagram.com/@liga1match

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Baru-baru ini terdengar wacana PSSI akan mengganti nama kompetisi liga di Indonesia lagi. Usulan penggantian nama ini dilontarkan oleh salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Eko Setyawan, dengan tujuan agar nama liga di Indonesia lebih menjual.

Hal ini dengan serius disampaikan oleh Eko, dan kabarnya ia akan membawa ini ke dalam forum diskusi sarasehan sepak bola. Acara tersebut akan digelar pada 4-6 Maret 2023 mendatang di Hotel Sheraton, Surabaya.

Namun demikian, Eko menyampaikan saat ini Ketua umum PSSI, Erick Thohir belum memberikan keterangan lebih lanjut secara detil mengenai opsi nama-nama baru Liga Indonesia nantinya. Wacana dalam penggantian nama ini dinilai menjadi langkah perubahan yang diupayakan oleh pengurus PSSI yang baru.

“Penggantian nama liga bisa saja diganti supaya lebih menjual, tapi sampai sekarang Ketua Umum PSSI belum menyampaikan secara detil apa nama barunya nanti,” kata Eko Setyawan.

BACA JUGA:Lionel Scaloni Resmi Dinobatkan sebagai Pelatih Terbaik FIFA 2022

BACA JUGA:Kecewa! Timnas Indonesia U-20 Latihan di Lapangan yang Buruk di Uzbekistan

Penggantian nama Liga sepak bola di Indonesia sudah beberapa kali terjadi dari sejak lama. Era 80-an pertama kali dilakukannya penggantian, dengan nama Liga Perserikatan medio pada tahun 1930-1979, saat kompetisi masih digelar secara amatir. Kemudian levelnya meningkat ke semi profesional, dengan lahirnya Liga Galatama (Liga Sepak Bola Utama) pada tahun 1980. Beriringan dengan liga tersebut juga dijalankannya Liga Perserikatan.

Pada tahun 1994, PSSI akhirnya menggabungkan dua liga tersebut menjadi Liga Indonesia. Lalu kembali lagi dilakukannya perubahan pada tahun 2008, di mana PSSI membuat sistem liga bak ala Eropa dengan nama Indonesia Super League (ISL), tiga tahun berselang kembali dilakukan perubahan karena bobroknya federasi.

Pada 2011 lahir Indonesia Premier League (IPL), secara bersamaan lahirnya dualisme di tubuh PSSI. Sehingga pada 2015 PSSI terkena sanksi oleh FIFA dan membuat Kemenpora pada era itu terpaksa harus membekukan federasi sepak bola Indonesia pada saat itu. Kemudian pada 2017 kompetisi liga kembali digelar dengan nama baru yakni yang berjalan hingga sekarang dengan nama Liga 1.

Dalam acara sarasehan tersebut, nantinya akan ada banyak topik yang dibahas. Selain dari penggantian nama liga tadi, akan dibahasnya perihal ada atau tidaknya degradasi di Liga 1. Begitu juga akan dibahas perihal kelanjutan dari Liga 2 dan Liga 3, yang kemarin sempat diberhentikan.* (Euriko Yoseph Pangaribuan, PALTV.CO.ID)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber