Pedagang Kulit Lumpia di Banyuasin Jadi Korban Begal Bersenjata di Fly Over Angkatan 66 Palembang
Ellima, pedagang kulit lumpia di Banyuasin, melapor ke SPKT Polda Sumsel telah jadi korban begal bersenjata di atas Fly Over Angkatan 66 kota Palembang.-Mulyadi-PALTV
PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Seorang ibu rumah tangga yang sehari-hari berjualan kulit lumpia, Ellima (41), menjadi korban aksi pembegalan saat melintas di Fly Over Simpang Angkatan 66 Kecamatan Kemuning Kota Palembang pada Rabu 10 Desember 2025 sekitar pukul 04:38 WIB.
Insiden terjadi ketika warga Perumahan Bumi Mas Indah Kecamatan Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin itu tengah menuju Pasar Lemabang Kota Palembang untuk berjualan.
Mengendarai sepeda motor Vario 160 BG-2369-JBM, Ellima tiba-tiba ditendang dari belakang oleh dua pria yang mengendarai satu sepeda motor hingga ia terjatuh bersama barang dagangannya.
“Waktu itu saya mau ke pasar, tiba-tiba motor saya ditendang dari belakang sampai jatuh,” ungkap Ellima saat ditemui di rumahnya pada Kamis, 11 Desember 2025.
BACA JUGA:Perbaikan Penerangan Jalan Utama Kota Palembang Terkendala Cuaca
BACA JUGA:Ayo daftar di Promo Umroh Awal Musim 1448 Hijriah, Holiday Angkasa Wisata Tawarkan Paket Garuda
Setelah terjatuh, kedua pelaku sempat berpura-pura hendak membantu. Namun sesaat kemudian, salah satu dari mereka justru mengacungkan senjata api menyerupai pistol untuk mengintimidasi korban.
Aksi pelaku begal mengacungkan senjata api tersebut membuat warga yang hendak menolong mundur karena takut.
Karena khawatir ditembak, Ellima terpaksa membiarkan sepeda motornya dibawa kabur pelaku begal.
“Saya hanya diam karena takut. Saya ingat anak di rumah. Motor saya dibawa, kulit lumpia juga habis semua,” ujarnya sambil menahan tangis.
BACA JUGA:Kunjungi Kanwil Kemenkum Sumsel, JICA Pantau Pelaksanaan Harmonisasi Regulasi di Wilayah
BACA JUGA:Dinas Perkim Sumsel Apresiasi Pemda Lewat BERES Award 2025

Korban Ellima menceritakan kejadian pembegalan yang dialaminya kepada pewarta, Kamis (11/12/2025).-Mulyadi-PALTV
Ellima mengalami luka robek di kepala hingga harus menerima tujuh jahitan, serta memar di wajah dan tangan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: paltv


