Galaxy S26 Diduga Pakai Sensor Kamera 200 MP Generasi Baru: Dorongan Besar untuk Fotografi Mobile
peningkatan kualitas foto Galaxy S26 dengan kamera generasi baru--Foto: Instagram@tttechnologyuk
Teknologi PDAF (Phase Detection Autofocus) pada semua piksel memungkinkan kamera mengunci fokus dengan presisi yang lebih baik. Ini menjadi penting untuk fotografi olahraga, aksi, atau gambar hewan yang bergerak cepat. Dengan peningkatan ini, Samsung dapat menghadirkan pengalaman kamera yang lebih responsif dan reliabel dalam segala situasi.
Untuk stabilisasi, Galaxy S26 disebut membawa sistem OIS (Optical Image Stabilization) yang lebih lebar, dengan toleransi goyangan hingga beberapa derajat lebih besar dibanding model sebelumnya. Dengan peningkatan tersebut, perekaman video akan lebih stabil, bahkan dalam kondisi pengguna berjalan atau memotret di jalanan yang tidak rata.

keunggulan sensor 200 MP Galaxy S26 untuk fotografi mobile--Foto: Instagram@tttechnologyuk
Kemampuan Video yang Diperkirakan Melonjak
Selain fotografi, kemampuan video juga diprediksi menjadi fokus utama dalam pembaruan sensor 200 MP generasi baru ini. Galaxy S26 dikabarkan mampu merekam video hingga 8K dengan frame rate lebih tinggi, sehingga menghasilkan footage yang lebih mulus dan tajam.
Sensor baru yang lebih efisien juga dikatakan mendukung perekaman HDR secara real time, sebuah fitur yang semakin banyak dicari oleh konten kreator. HDR video memungkinkan detail bayangan dan highlight dapat ditangkap secara bersamaan, menghasilkan warna yang lebih hidup tanpa kehilangan detail pada area gelap atau terang.
Jika kabar ini benar, Galaxy S26 akan menjadi salah satu smartphone dengan kemampuan video terdepan di pasaran, menyaingi bahkan kamera profesional entry-level.
AI Processing untuk Mengoptimalkan Hasil Foto
Setiap generasi flagship Samsung selalu membawa peningkatan pada sisi komputasi, baik AI maupun pemrosesan gambar. Pada Galaxy S26, bocoran menyebut bahwa Samsung akan menyematkan algoritma AI generasi anyar yang dapat memaksimalkan potensi sensor 200 MP tersebut.
AI diharapkan mampu:
Mengidentifikasi objek secara real time
Mengoptimalkan warna, tekstur, dan pencahayaan
Mengurangi noise tanpa mengorbankan detail
Meningkatkan kualitas zoom digital dengan teknik Multi-Frame
Teknologi AI juga memainkan peran besar dalam meningkatkan hasil pemotretan malam hari. Mode Night Shot pada Galaxy S26 kemungkinan akan lebih cepat dan lebih konsisten berkat bantuan AI yang bekerja secara simultan dengan hardware.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: berbagai sumber


