Pj Bupati OKU Puas Hasil Panen Jagung Biota-18

 Pj Bupati OKU Puas Hasil Panen Jagung Biota-18

Pj Bupati OKU saat panen jagung di lahan demplot-Ari Pranika-PALTV.CO.ID

OKU, PALTV.CO.ID - PJ Bupati OKU H.Teddy Meilwansyah bersama TPP KK Kabupaten OKU dan sejumlah unsur Forkompinda melakukan panen raya Jagung Biota -18 di lahan pertanian seluas 1,5 ha yang terletak di Kelurahan Sekarjaya Kecamatan Baturaja Timur pada Senin (12/12/2022).

Panen ini merupakan panen pertama demplot percontohan dengan menggunakan jenis bibit Biota-18.

PJ Bupati OKU H.Teddy Meilwansyah mengatakan kebun jagung yang dikomandoi Kasat Narkoba Polres OKU AKP Ujang Abdul Azis itu merupakan sebuah komitmen pemerintah dalam mendukung program Sumsel mandiri pangan sekaligus kebun percontohan dengan metode bibit baru.

"Hasilnya sangat maksimal karena kita pernah panen sebelumnya di wilayah kecamatan Lengkiti untuk 1 ha nya hanya menghasilkan 7,6 ton. Namun kali ini kita bisa panen dengan hasil 9 ton per 1 ha nya. ini sangat luar biasa," ujar Teddy Meilwansyah.

BACA JUGA:Survei LSI, Kinerja Pelayanan Publik Pemkab OKU Timur Baru 50 Persen

BACA JUGA:Masih Ingat Peramal Kondang Mbah Mijan? Kini Alih Profesi Jadi Pedagang. Barang Jualannya Jadi Sorotan

Ditambahkan Teddy, perkebunan jagung itu dinamai jagung new normal sebab di tanam pada musim kemarau.

"Kita tanam waktu itu di bulan Agustus dan waktu itu musim kemarau. Namun hasilnya tetap bisa maksimal, apalagi jika ditanam saat ada curah hujan," tambah PJ Bupati.

Sementara itu Kasat Narkoba polres OKU AKP Ujang Abdul Azis yang merupakan ketua Kelompok Tani New Normal sangat bersyukur dengan capaian hasil yang sangat memuaskan pada panen perdana tersebut. Namun dirinya berharap pendapatan panen hendaknya juga di sesuaikan dengan harga jual komoditinya.

"Kalau dari hasil, kita sangat bersyukur. Dalam 1 ha nya bisa memperoleh 9 ton, namun kendala saat ini adalah masalah harga yang cenderung turun," ujarnya.

BACA JUGA:Bawa Senjata Api, Remaja 16 Tahun Asal Jambi Rampok Rumah Warga di Bayung Lencir

BACA JUGA:Warga Rela Antri Berjam-jam untuk Mendapatkan BBM

Hal serupa juga di sampaikan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten OKU Ir. Joni Saihu. Menurutnya saat ini harga jual jagung di Kabupaten OKU memang sedang mengalami penurunan.

"Ya, saat ini harga jualnya turun. Saat ini harga jagung kering berkisar di angka Rp 3.500 per kilogramnya dari harga sebelumnya yang mencapai di angka Rp.5000," kata Joni Saihu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: