Siap-siap Fenomena Blue Moon akan Muncul Akhir Agustus ini, Kejadian Langkah yang Jarang Terjadi

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Fenomena Blue Moon akan muncul akhir Agustus ini. Blue Moon adalah Bulan Purnama yang terdekat, terbesar, dan yang paling terang sepanjang tahun.

Dilansir melalui techno.okezone.com, Fenomena Blue Moon ini akan muncul pada akhir bulan Agustus 2023, fenomena ini terjadi dikarenakan jarak bulan dan bumi berada di titik terdekat.

Fenomena Blue Moon atau Bulan Biru sebenarnya mengacu pada kejadian langka ketika dua bulan purnama terjadi dalam satu bulan kalender.

Meskipun namanya Blue Moon atau Bulan Biru tampilan bulan nantinya tidak akan berwarna biru yang sesungguhnya. Lantas kenapa disebut Blue Moon ?. Kali ini kita akan membahas tentang fenomena Blue Moon, Kejadian langkah yang jarang terjadi.

 BACA JUGA:Lonjakan Harga Shib Melesat Sebesar 7 Persen Mendahului Peluncuran Shibarium, Burn Rate Token Juga Meroket

Apa itu Blue Moon?. Secara umum, siklus bulan purnama terjadi dalam rentang waktu sekitar 29,5 hari. Dalam satu tahun kalender, biasanya ada sekitar 12 bulan purnama.

Namun, karena panjang bulan kalender adalah sekitar 30 atau 31 hari, kadang-kadang terjadi kejadian langka ketika dua bulan purnama terjadi dalam satu bulan yang sama. Fenomena ini dikenal sebagai Blue Moon.

Fenomena Blue Moon sebenarnya bukanlah tentang perubahan warna Bulan, tetapi lebih kepada kejadian langka dari siklus bulan purnama.

Namun, dalam beberapa kasus langka, seperti ketika ada partikel-partikel besar di atmosfer atau debu vulkanik yang melayang, Bulan dapat memiliki nuansa biru atau hijau yang tidak biasa.

BACA JUGA:Jenderal Tertinggi Korut Dipecat Kim Jong Un, Persiapan Perang Dimulai!

Blue Moon dapat dikelompokkan menjadi dua jenis:

1. Full Blue Moon: Ini terjadi ketika dua bulan purnama terjadi dalam satu bulan kalender. Biasanya, satu bulan kalender memiliki satu bulan purnama, tetapi kadang-kadang bisa ada dua. Kejadian ini terjadi sekitar setiap 2,7 tahun sekali.

2. Seasonal Blue Moon: Ini terjadi ketika ada empat bulan purnama dalam satu musim kalender (antara equinox dan solstis). Karena musim kalender biasanya terdiri dari tiga bulan, ada beberapa kesempatan ketika satu musim kalender memiliki empat bulan purnama. Seasonal Blue Moon terjadi lebih jarang daripada Full Blue Moon.

Fenomena Blue Moon menjadi perhatian dalam budaya, musik, dan seni. Frase "once in a blue moon" yang berarti suatu kejadian yang sangat jarang terjadi juga berasal dari fenomena ini.

Sumber: berbagai sumber