Disdik OKU Jalin Kerja Sama dengan SEAMEO CECEP Kembangkan Program PAUD

OKU, PALTV.CO.ID - Kembangkan program pendidikan anak usia dini (PAUD), Dinas pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menjalin kerja sama dengan dunia internasional. Seperti yang dilakukan Dinas pendidikan Kabupaten OKU melalui Bidang Pelayanan PAUD dan SPFN yang kembali melakukan kerja sama dengan pihak SEAMEO CECEP.

SEAMEO CECEP merupakan organisasi pendidikan anak usia dini tingkat ASEAN. Kerjasama ini dilakukan dalam rangka mengeksplorasi kerja sama yang telah terjalin sebelumnya.

"Sebelumnya kita memang sudah menjalin kerja sama. Dan kali ini, kami Bidang PAUD dan SPNF Disdik OKU kembali melakukan kunjungan ke SEAMEO CECEP untuk menjalin kerja sama kembali," ujar Kadisdik OKU Alfarizi melalui Kabid PAUD dan SPNF Ahmad Azhar, Kamis 9 Februari 2023.

Dalam kunjungan tersebut, dikatakan Ahmad Azhar pihaknya bertemu dengan Wakil Direktur Program SEAMEO CECEP, Ith Ivuthy. Pertemuan dengan pihak SEAMEO CECEP dilakukan selama dua hari. Dalam pertemuan itu, dibahas rencana kolaborasi pengembangan pendidikan PAUD dan Parenting antara dua pihak, khususnya dalam pelatihan bersama.

BACA JUGA:Hujan dan ‘Angin Puyuh’ Menerbangkan Atap Kantor Desa Batu Surau

BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Legenda Batu Belah Batu Betangkup

"Kita (Disdik, red.) Kabupaten OKU fokus pada pengembangan program pendidikan anak usia dini. Dan organisasi SEAMEO CECEP ini memang bergerak di bidang pengembangan pendidikan anak usia dini," jelas Alal sapaan akrabnya.

Selain itu, pada pertemuan itu juga dibahas masalah stunting di OKU. Wakil Direktur Program SEAMEO CECEP, Ith Ivuthy menyoroti isu stunting dalam pendidikan dan perkembangan anak usia dini OKU.  

SEAMEO CECEP sendiri  sebagai pusat unggulan dalam kepentingan anak, juga berperan aktif dalam mengurangi stunting, kemudian di bidang perawatan dan pendidikan.

"Sebagai tindak lanjut kerja sama dengan organisasi internasional ini, insya’ Allah pada bulan Maret 2023 ini akan digelar Training Parenting Program Pencegahan Stunting (PPSP) untuk guru-guru PAUD Sekabupaten OKU," pungkasnya.*

Sumber: paltv