Hendak Pergi Kerja, Prayoga Meninggal Terlindas Dump Truck

Hendak Pergi Kerja, Prayoga Meninggal Terlindas Dump Truck

KECELAKAAN MAUT - Jenazah korban kecelakaan maut dibawa ke rumah duka guna diserahkan ke pihak keluarga dan dimakamkan.-Yansyah-PALTV

MUARA ENIM, PALTV.CO.ID - Kecelakaan maut menimpa Prayoga Pangestu (22), warga Jalan Rambang Enim Kelurahan Tungkal Kabupaten MUARA ENIM, yang menjadi korban setelah sepeda motor yang dikendarainya dihantam mobil dump truck dari arah belakang.

Peristiwa kecelakaan maut ini terjadi di Jalan Lintas Muara Enim-Tanjung Enim pada hari Jumat, 27 Januari 2023 sekitar pukul enam pagi. Hantaman hebat dump truck tersebut menyebabkan korban Prayoga meninggal dunia di lokasi kejadian.

Diketahui bahwa korban Prayoga ini seorang pekerja kebersihan dari PT Plawe Jaye yang ditugaskan ke PT BEST. Pada hari kejadian, Prayoga mendapat giliran shift pagi. Saat Prayoga pergi kerja dari rumahnya di kawasan Kota Muara Enim, cuaca pagi itu sedang hujan gerimis.

Ketika melintas di kawasan Desa Karang Raja, motor matic yang dikendarai Prayoga mengalami slip dan hilang keseimbangan sehingga terjatuh. Naasnya, sebuah dump truck nomor polisi BE 9118 AV yang dikemudikan Sidarta Gautama yang datang dari arah belakang tak sempat mengerem lalu menghantam sepeda motor dan tubuh korban. Oleh karena mengalami luka parah di bagian kepala, Prayoga menghembuskan nafas terakhir di lokasi kejadian. Korban kemudian langsung dibawa ke kamar mayat RSUD Rabain untuk dibersihkan dan diserahkan ke keluarga korban.

BACA JUGA:Optimalisasi Pencegahan Karhutla, Pemkab Muara Enim Siapkan Personil dan Peralatan

BACA JUGA:5 dari 9 Terdakwa Kasus Pembunuhan Reli Dituntut Paling Berat 15 Tahun Penjara

Safril, Komisaris PT Plawe Jaye membenarkan bahwa korban Prayoga Pangestu merupakan karyawannya yang ditugaskan sebagai Cleaning Service di PT BEST. Pihak perusahaan mendatangi kamar jenazah untuk memastikan kondisi Prayoga, lalu menghubungi pihak keluarga korban.

Menurut Safril, korban Prayoga Pangestu telah bekerja di perusahaannya selama enam bulan. “Tetapi pagi ini kita mendapatkan kabar duka yang menimpa Prayoga dalam perjalanan menuju tempat kerja. Untuk kronologi secara pasti kita belum tahu. Tetapi dari informasi yang didapat kejadiannya seperti itu, bahkan kita belum tahu pasti identitas supir truk dan truk angkutan dari perusahaan mana," ungkap Safril.


KECELAKAAN MAUT - Jenazah korban kecelakaan maut dibawa ke rumah duka guna diserahkan ke pihak keluarga dan dimakamkan.-Yansyah-PALTV

Safril lalu menambahkan bahwa mengenai supir yang menabrak biar kepolisian yang mengurus.  Pihak manajemen perusahaan akan bertanggung jawab penuh atas urusan dan hak-hak korban sebagai karyawan.

Sementara itu, Sidarta Gautama supir dump truck yang menabrak korban dan truknya telah diamankan pihak Satlantas Polres Muara Enim, guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut atas kejadian yang menimpa korban.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv