Ringkasan Bab 2 Buku Riches and Poverty: Pendapatan Nasional

Ringkasan Bab 2 Buku Riches and Poverty: Pendapatan Nasional

Ringkasan Bab 2 Buku Riches and Poverty--L. G. CHIOZZA MONEY, M.P.

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Pada saat mempertimbangkan dan memperkirakan pendapatan nasional, penting bagi kita untuk diingat, pertama-tama, bahwa produksi, ekspor, dan impor kita terdiri dari barang dan jasa.

Proses berpikir dan bertindak menghasilkan konsepsi, produksi, distribusi, dan penggunaan barang-barang nyata dan tidak nyata. 

Di masyarakat yang maju, sebagian besar produksi material dan immaterial yang merupakan ekspresi dari berbagai aktivitasnya menjadi subjek pertukaran. 

Banyak pertukaran dilakukan dengan mengacu pada standar umum, dan dengan demikian kita dapat mengukur, dalam bentuk uang, sebagian besar pendapatan nasional. 

BACA JUGA:Ringkasan Bab 13 Buku Psychology of Money : Ruang untuk Kesalahan

BACA JUGA:Ringkasan Bab 1 Buku Riches and Poverty: Pemikiran yang Timbul dari Kontroversi Besar

Tetap ada produksi barang nyata dan tidak nyata yang sulit atau tidak mungkin diukur dalam bentuk uang, tetapi hal ini sangat penting untuk kebahagiaan suatu bangsa. 

Hasil material yang tidak menjadi subjek pertukaran meliputi beberapa item penting, di antaranya adalah hasil kebun atau alokasi banyak buruh pertanian, serta produksi pakaian dan masakan oleh perempuan kelas menengah dan bawah. 

Hal-hal yang tidak masuk ke dalam pasar yang tidak berwujud sangat penting, terutama bagi orang miskin. Pekerjaan rumah tangga seorang perempuan miskin dengan suami dan beberapa anak, jika dapat diukur dalam bentuk uang, akan bernilai sejumlah besar. 

Bagian yang tidak terlihat, pengelolaan, pembelian dengan hati-hati, pengaturan, pembersihan, dan pelayanan, ditambah bagian manufaktur, memasak, dan menjahit, sering kali mencapai hari kerja selama enam belas jam, dan siapa yang dapat menentukan harga pasar untuk setiap dari enam belas jam tersebut? 

BACA JUGA:180.000 Massa Nasdem Berkumpul di GBK, Menanti Anies Baswedan Pidato Politik

BACA JUGA:Tak kalah bergizi ! Berikut Jenis-Jenis Ikan Pengganti Salmon untuk Menu MPASI Bayi

Di rumah tangga yang sejahtera, kita juga menemukan perempuan aktif selama empat belas atau enam belas jam sehari, tetapi hasil dari jam-jam tersebut lebih sering bersifat tidak nyata daripada di rumah orang miskin. 

Dengan demikian, mengurus pelayan sering kali menyebabkan pengeluaran waktu dan kecemasan yang banyak bagi perempuan dengan pendapatan besar. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber