Heboh! Dugaan Penganiayaan di Kampus UIN Raden Fatah Palembang, 2 Mahasiswa Terlibat Adu Jotos
Kampus UIN Raden Fatah Palembang heboh dengan kasus dugaan penganiayaan di mana 2 Mahasiswa terlibat adu jotos pada hari Sabtu, 18 Oktober 2025.-Mulyadi-PALTV
PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Kasus dugaan penganiayaan yang melibatkan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang kini menjadi sorotan.
Peristiwa yang terjadi pada Sabtu 18 Oktober 2025 sekitar pukul 14:30 WIB di lingkungan kampus UIN Raden Fatah Palembang, disebut bermula dari persoalan pribadi yang kemudian melebar menjadi pertikaian.
Berdasarkan laporan korban ke Polsek Kemuning, ia datang ke kampus UIN Raden Fatah Palembang setelah mendapat kabar bahwa pacarnya, PR, bertengkar dengan seorang mahasiswi lain berinisial SR melalui pesan WhatsApp pada Jumat malam, 17 Oktober 2025.
Keesokan harinya (Sabtu, 18 Oktober 2025), PR dipanggil oleh senior Mapala berinisial MZ untuk dimintai klarifikasi.
BACA JUGA:Muhlisin Pimpin DPD HIMPERRA Provinsi Sumatera Selatan, Siap Wujudkan 3 Juta Rumah Subsidi
BACA JUGA:Sidang Dugaan Korupsi BPPD PMI Palembang Hadirkan 7 Saksi dari Rumah Sakit dan BPJS Kesehatan
Namun, bukannya selesai, situasi justru memanas. Korban mengaku mendapat beberapa panggilan dari anggota Mapala lainnya, termasuk seseorang berinisial AH yang disebut mengancam agar korban segera datang ke sekretariat organisasi.
Setibanya di lokasi, korban mengaku langsung ditarik kerah bajunya oleh mahasiswa berinisial FS dan dimarahi terkait persoalan antara PR dan SR.
Tak berhenti di situ, korban kemudian diseret ke kamar mandi, dicekik, dan kepalanya dibenturkan ke dinding hingga mengalami luka di pelipis kiri dan pipi.
Akibat kejadian penganiayaan terhadap dirinya, korban melapor ke Polsek Kemuning Palembang.
BACA JUGA:Walikota Palembang Ratu Dewa Kukuhkan Pengurus Karang Taruna Kota Palembang
BACA JUGA:Kesbangpol Kota Palembang Gelar Pendidikan Politik di FIK Universitas Sumsel

Ridho, Ketua Mapala UIN Raden Fatah Palembang, Selasa (28/10/2025).-Mulyadi-PALTV
Sementara itu, Ketua Mapala UIN Raden Fatah Palembang, Ridho, memberikan keterangan berbeda.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: paltv


