Bugatti Tourbillon vs Chiron: Adu Gahar Supercar Masa Kini dan Masa Depan

Secara tampilan, Bugatti Chiron hadir dengan karakter agresif yang kuat, menonjol lewat lekukan tajam dan siluet aerodinamis yang mencerminkan jiwa sejati sebuah supercar kelas atas.

Sementara Tourbillon membawa desain yang lebih futuristik, tetapi tetap mempertahankan DNA Bugatti—terlihat dari grille tapal kuda dan garis samping berbentuk “C”.

Bugatti Tourbillon lawan Chiron dalam teknologi otomotif--Foto: youtube@Mr Automotive

Interior Tourbillon dirancang lebih minimalis namun modern. Salah satu fitur uniknya adalah panel instrumen analog yang dirakit seperti jam tangan mewah Swiss, memberi sentuhan artistik dan mewah yang jarang ditemukan di mobil modern. Sementara Chiron masih mengandalkan panel digital yang lebih konvensional, namun tetap mewah.

Pengalaman Berkendara: Dua Dunia yang Berbeda

Chiron menawarkan pengalaman berkendara yang brutal, liar, namun tetap terkendali berkat teknologi canggih yang menopangnya. Sementara itu, Tourbillon menghadirkan pengalaman yang lebih halus berkat bantuan motor listrik, tapi tetap memberikan dorongan tenaga luar biasa saat pedal gas diinjak habis.

Mode berkendara pada Tourbillon juga lebih bervariasi, dengan kemampuan berkendara full-electric untuk perjalanan singkat, hingga kombinasi mesin dan motor listrik untuk performa maksimal. Ini memberi fleksibilitas yang lebih besar dibanding Chiron yang sepenuhnya mengandalkan mesin pembakaran.

Harga dan Eksklusivitas

Soal harga, Bugatti tak pernah main-main. Chiron dibanderol sekitar \$3 juta (setara Rp 48 miliar), sementara Tourbillon kabarnya dipatok lebih tinggi, yakni sekitar \$4 juta (lebih dari Rp 64 miliar).

Produksinya pun sangat terbatas. Chiron hanya diproduksi sebanyak 500 unit, sementara Tourbillon dikabarkan akan diproduksi hanya 250 unit, menjadikannya lebih langka dan eksklusif.

Jadi, Siapa yang Lebih Gahar?

Jika kita bicara soal kekuatan mentah dan tradisi mesin besar, Chiron masih menjadi simbol keganasan mesin konvensional. Namun jika yang dicari adalah kombinasi inovasi, kecepatan lebih tinggi, dan arah masa depan otomotif, maka Tourbillon adalah juaranya.

Tourbillon bukan hanya mobil; ia adalah karya seni berteknologi tinggi yang menggabungkan masa depan dan masa lalu dalam satu paket.

Dengan tenaga yang lebih besar, sistem hybrid yang pintar, serta desain dan detail luar biasa, Tourbillon layak disebut sebagai supercar paling gahar yang pernah dibuat Bugatti.

Baik Chiron maupun Tourbillon adalah dua masterpiece yang merepresentasikan dua era berbeda. Semua kembali pada selera Anda—apakah ingin merasakan keganasan mesin murni ala Chiron, atau menikmati kehebatan teknologi hybrid masa depan lewat Tourbillon. Yang jelas, keduanya adalah mahakarya yang menegaskan posisi Bugatti sebagai raja di dunia supercar.

Sumber: berbagai sumber