Wujudkan Program Ketahanan Pangan, Lapas Martapura Tebar 5000 Benih Ikan

OKU TIMUR, PALTV.CO.ID - Mendukung dan mewujudkan program Asta Cita Presiden Republik Indonesia, 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Lapas Kelas IIB Martapura melakukan penebaran 5000 bibit ikan.

Kegiatan penebaran 5000 bibit ikan di kolam ikan milik Lapas Kelas IIB Martapura, Jumat 13 Juni 2025.

Benih ikan yang ditebar antara lain, Benih ikan nila sebanyak 1000 ekor, Benih ikan lele sebanyak 3000 ekor dan Benih ikan mujair sebanyak 1000 ekor.

Penebaran benih ikan tersebut dilaksanakan langsung oleh Kepala Lapas Kelas IIB Martapura Abas Ruchandar didampingi segenap pejabat struktural Lapas Martapura.

BACA JUGA:Sertijab Kakanwil Kemenkum Sumsel: Agato Pamit, Tinggalkan Jejak Prestasi

BACA JUGA:Diuji Jatuh Berkali-kali, Ini 5 Rekomendasi HP 1 Jutaan yang Tahan Siksaan

program pembinaan kemandirian yang bertujuan untuk memberikan keterampilan kepada warga binaan sekaligus berkontribusi terhadap penyediaan pangan nasional--Foto : Jefri -PALTV

Kalapas Kelas II B Martapura Abas Ruchandar menyampaikan, penebaran ribuan benih ikan tersebut merupakan bagian dari Program Pembinaan Kemandirian yang bertujuan untuk memberdayakan warga binaan sekaligus mendukung program ketahanan pangan nasional. 

“Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian yang bertujuan untuk memberikan keterampilan kepada warga binaan sekaligus berkontribusi terhadap penyediaan pangan nasional,” ucapnya,

penebaran benih ikan, Kalapas Kelas IIB Martapura didampingi Pejabat Struktural --Foto : Jefri -PALTV

Selain melakukan penebaran benih ikan, Kalapas Kelas IIB Martapura didampingi Pejabat Struktural juga melakukan pengawasan terhadap perkebunan dan peternakan ayam yang berada di komplek Lapas Kelas IIB Martapura.

Seluruh kegiatan dilakukan sebagai bentuk keseriusan Lapas Kelas IIB Martapura dalam mewujudkan Asta Cita Mulia Presiden Republik Indonesia, terutama dalam program ketahanan pangan nasional.

Sumber: paltv.co.id