Nvidia Pastikan Tidak Akan Luncurkan Varian Baru dari Seri Hopper untuk China

Nvidia Pastikan Tidak Akan Luncurkan Varian Baru dari Seri Hopper untuk China--nvidianews_nvidia.com
Nvidia memiliki pendapatan $17 miliar dari pasar Tiongkok awal tahun lalu, yang menunjukan angka 13 persen dari total pendapatan global.
perusahaan tidak akan lagi mengembangkan atau merilis versi lain dari seri Hopper.--nvidianews_nvidia.com
Angka ini menunjukkan betapa besarnya peran China dalam ekosistem pendapatan Nvidia, dan karenanya menjadi tantangan besar ketika pembatasan ekspor diberlakukan oleh Washington.
BACA JUGA:4 Tips Cerdas Mengembangkan Karir Sebagai Driver Online di Era Digital
BACA JUGA:Tradisi Sedekah Bumi Di Keramat Raya, Ratusan Warga Antusias.
Dalam pernyataannya, Trump menyatakan bahwa jika ia terpilih kembali sebagai presiden, ia akan membatalkan kebijakan tersebut, yang menurutnya menghambat daya saing teknologi Amerika Serikat di pasar global.
Aturan yang dimaksud, yang disebut sebagai Kerangka Kerja Difusi Kecerdasan Buatan, dikeluarkan pada Januari lalu dengan tujuan untuk mencegah penyebaran teknologi AI canggih ke negara-negara yang dianggap berisiko oleh pemerintah AS.
Namun, aturan ini dinilai oleh sebagian pihak, termasuk Huang, sebagai kebijakan yang kontraproduktif.
“Pendekatan yang lebih baik seharusnya adalah bagaimana memaksimalkan pengaruh dan penyebaran teknologi AS ke seluruh dunia, bukan membatasi distribusinya,” ungkap Huang dalam pernyataannya.
BACA JUGA:Kuasa Hukum DS Beberkan Dugaan Rekayasa Laporan KDRT oleh Istri Kliennya
BACA JUGA:4 Tips Cerdas Mengembangkan Karir Sebagai Driver Online di Era Digital
Pernyataan Huang menggambarkan ketegangan yang dihadapi perusahaan-perusahaan teknologi besar saat harus menavigasi antara kepentingan bisnis global mereka dan regulasi geopolitik yang makin ketat.
Sebagai pemain utama dalam perkembangan AI global, Nvidia dituntut untuk segera menyesuaikan strategi bisnisnya guna merespons ketidakpastian aturan yang terus berubah, terutama dari pemerintah Amerika Serikat.
Dengan belum adanya kepastian mengenai versi cip pengganti untuk pasar China, pertanyaan besar pun muncul mengenai bagaimana Nvidia akan mempertahankan kehadirannya di negara tersebut.
Persaingan dari produsen cip lokal seperti Huawei dan Alibaba juga semakin memperketat ruang kompetisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber