Waspada! Ini 5 Penyebab Handle Rem Motor Terasa Blong yang Harus Kamu Tahu

Waspada! Ini 5 Penyebab Handle Rem Motor Terasa Blong yang Harus Kamu Tahu-freepik-freepik
Kanvas rem yang tipis karena aus juga bisa memicu handle rem terasa blong. Saat kanvas habis, piston pada kaliper rem harus menekan lebih jauh untuk menciptakan gesekan—dan ini membuat minyak rem terkuras lebih cepat.
Periksa kondisi kanvas secara rutin, terutama jika Anda sering menggunakan rem dalam kondisi berat atau di medan yang menurun. Gantilah kanvas jika ketebalannya sudah melewati batas aman.
3. Kebocoran pada Master Rem
Master rem berfungsi untuk mengatur tekanan minyak rem ke kaliper. Jika terjadi kebocoran—biasanya karena karet seal piston yang aus—maka tekanan hidrolik akan hilang, dan handle rem menjadi blong.
BACA JUGA:Bupati HM Toha dan Wabup Rohman Lepas 193 Jemaah Calon Haji Kabupaten Musi Banyuasin 2025
Kebocoran ini juga bisa membuat rem terasa keras, atau bahkan gagal berfungsi total. Jika ada rembesan minyak rem di area master rem, segera bawa ke bengkel untuk pemeriksaan menyeluruh.
4. Peranti Pengereman Terlalu Panas
Suhu tinggi akibat pengereman berulang atau medan berat bisa menyebabkan overheat pada sistem pengereman. Saat suhu terlalu panas, kinerja rem akan menurun drastis. Karet seal bisa melar, dan selang minyak rem bisa mengembang sehingga tekanan tidak maksimal.
Hindari penggunaan rem secara terus-menerus dalam waktu lama, dan gunakan teknik engine brake saat menuruni jalan curam.
5. Saluran Minyak Rem Tersumbat
Minyak rem bekerja melalui saluran sempit berukuran hanya 1–2 mm. Jika saluran ini tersumbat oleh kotoran, tekanan hidrolik tidak akan tersalurkan dengan baik. Akibatnya, handle rem akan terasa kosong meski ditekan dalam-dalam.
Jaga kebersihan sistem pengereman dengan mengganti minyak rem secara berkala dan pastikan tidak ada kotoran yang masuk ke dalam tabung.
Handle rem yang blong bukanlah masalah sepele. Jika dibiarkan, bisa membahayakan keselamatan Anda dan orang lain.
Pemeriksaan berkala, penggantian minyak rem, serta pengecekan kondisi kanvas dan master rem sangat dianjurkan untuk memastikan performa pengereman tetap optimal. Jangan tunggu sampai terjadi kecelakaan—lebih baik mencegah daripada menyesal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: