Pemuda Tewas Ditusuk Saat Nongkrong di Prabumulih, Pelaku Ditangkap Kurang dari 24 Jam

Pemuda Tewas Ditusuk Saat Nongkrong di Prabumulih, Pelaku Ditangkap Kurang dari 24 Jam

Pemuda Tewas Ditusuk Saat Nongkrong di Prabumulih, Pelaku Ditangkap Kurang dari 24 Jam--Foto : Anggi Perkasa - PALTV

PRABUMULIH, PALTV.CO.ID – Seorang pemuda bernama Mahendra Julyanda (21), warga Jalan Beringin, Kelurahan Anak Petai, tewas setelah menjadi korban penusukan saat sedang berkumpul bersama teman-temannya di depan Rumah Makan Lombok Ijo, Jalan Jendral Sudirman, PRABUMULIH Timur, Minggu (14/4/2025) dini hari.

Peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Suasana yang awalnya tenang mendadak berubah mencekam ketika insiden penusukan berlangsung. Mahendra ditusuk di bagian dada dan langsung tergeletak bersimbah darah.

Rekan-rekan korban yang berada di lokasi kejadian segera melarikan Mahendra ke Rumah Sakit AR Bunda. Namun nahas, nyawa korban tidak berhasil diselamatkan oleh tim medis.

Tak butuh waktu lama, kurang dari 24 jam setelah kejadian, tim Resmob Unit Pidum Satreskrim Polres Prabumulih berhasil mengamankan terduga pelaku. Hal ini dibenarkan oleh Kapolres Prabumulih, AKBP Bobby Kusumawardhana SH SIK MSi, dalam keterangannya pada Minggu sore.

BACA JUGA:Puskesmas di Sumsel Masih Kekurangan Tenaga Kesehatan Dokter Gigi

BACA JUGA:Lestarikan Bahasa Palembang, Dinas Pendidikan Terapkan Kurikulum Muatan Lokal


Mahendra Julyanda (21), warga Jalan Beringin, Kelurahan Anak Petai, tewas setelah menjadi korban penusukan saat sedang berkumpul bersama teman-temannya di depan Rumah Makan Lombok Ijo,--Foto : Anggi Perkasa - PALTV

"Pelaku sudah kami amankan dan sedang dalam perjalanan menuju Polres," ujar Kapolres Bobby.

Ia juga menambahkan bahwa penusukan tersebut diduga dilakukan oleh satu orang pelaku. Selain itu, sejumlah saksi yang berada di tempat kejadian juga turut diamankan untuk dimintai keterangan.

Saat ditanya lebih lanjut soal identitas pelaku, kronologi kejadian secara detail, dan motif di balik penusukan tersebut, Kapolres menyebut masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut.

"Motif dan kronologi lengkapnya masih kami dalami. Saat ini pelaku sedang dalam proses dibawa oleh anggota kami," ungkapnya.

BACA JUGA:UMKM Naik Kelas! BRI Dorong Tien Cakes and Cookies Jadi Bisnis Makin Cuan

BACA JUGA:120 Unit Bus Trans Musi Bakal Dilelang Dishub Palembang, Ini Sebabnya !!

Kapolres menegaskan bahwa pada malam kejadian, Mahendra dan teman-temannya hanya berkumpul biasa. Ia membantah adanya konsumsi minuman keras.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: paltv.co.id