Fake BTS! Ancaman Baru di Era Komunikasi Digital Yang Perlu Diwaspadai

Fake BTS! Ancaman Baru di Era Komunikasi Digital Yang Perlu Diwaspadai

Fake BTS! Ancaman Baru di Era Komunikasi Digital Yang Perlu Diwaspadai--Foto : freepik.com

1. Penyadapan Komunikasi

Fake BTS memungkinkan pelaku untuk menyadap seluruh bentuk komunikasi digital, mulai dari panggilan telepon, pesan singkat (SMS), hingga data sensitif dari aplikasi perbankan atau layanan digital lainnya.

BACA JUGA:Cara Mudah Membuat Kue Semprit Cokelat Mente di Rumah

BACA JUGA:Resep Kue Putri Salju, Camilan Wajib Saat Lebaran

2. Pengiriman SMS Phishing

Dengan mengontrol jaringan palsu, pelaku dapat mengirimkan pesan penipuan secara massal tanpa melalui operator resmi. Pesan ini biasanya berisi tawaran hadiah palsu atau permintaan data pribadi yang nantinya digunakan untuk mengakses akun finansial korban.

3. Serangan Man-in-the-Middle (MitM)

Teknik ini memungkinkan pelaku menjadi perantara antara korban dengan layanan perbankan atau digital, sehingga semua data yang dikirimkan dapat diakses oleh pihak tidak bertanggung jawab.

BACA JUGA:ASN Jangan Coba-Coba! Sanksi Menanti Jika Gunakan Mobil Dinas Saat Libur Lebaran Idul Fitri

BACA JUGA:Ekonomi Stabil, Antusiasme Pemudik di Sumsel Meningkat Drastis!

 

Dampak yang Ditimbulkan

Bahaya Fake BTS tidak hanya terbatas pada tingkat individu, tetapi juga berpotensi mengancam keamanan nasional. Beberapa dampak serius yang mungkin terjadi antara lain:

- Pencurian Identitas: Data pribadi yang berhasil dicuri dapat digunakan untuk berbagai kejahatan, termasuk pembukaan rekening palsu atau penipuan finansial.

- Penyebaran Informasi Palsu: Kemampuan Fake BTS dalam mengirim pesan massal dapat dimanfaatkan untuk menyebarkan hoax yang berpotensi menimbulkan kepanikan massal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber