Tidak Ingin Hidup dalam kefakiran dan kemiskinan ? Hindari perkara-perkara ini !
Tidak Ingin Hidup dalam kefakiran dan kemiskinan--Foto : Freepik.com@freepik
Karena Allah SWT menjanjikan bawasanya orang-orang yang rajin beribadah akan mendapatkan rasa lapang di dada dan akan dicegah dari kefakiran.
BACA JUGA:Ribuan Jamaah Hadir Peringatan Haul Syeikh Zawawi Idzhom Ke-12 Serta Maulid Arbain
BACA JUGA:Tawaf Wada, Air Mata Perpisahan di Depan Ka'bah, Jamaah Holiday Angkasa Wisata
Maka perbanyaklah ibadah dengan ikhlas, niscaya Allah akan berikan kecukupan. Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda:
“Allah ‘Azza wa Jalla berfirman: Wahai manusia! Habiskanlah waktumu untuk beribadah kepada-Ku, niscaya Aku penuhi dadamu dengan kecukupan dan akan Aku tutup kefaqiranmu. Jika engkau tidak melakukannya, maka akan Aku penuhi kedua tanganmu dengan kesibukan dan Aku tidak akan tutup kefaqiranmu” (HR. At Tirmidzi).
Enggan Bersedekah:
Rasulullah SAW mengajarkan kita untuk bersedekah baik dalam keadaan lapang maupun sempit.
Ketika seseorang enggan untuk bersedekah, dengan alasan mereka sendiri pun sedang dalam keadaan membutuhkan sehingga tidak dapat bersedekah.
BACA JUGA: Luar biasa, 435 Jamaah Umroh Holiday Angkasa Wisata Nikmati Perjalanan Umroh Seperti Haji
Keadaan seperti inilah yang membuat seseorang terjerumus dalam godaan setan.
Mereka akan mempengaruhi manusia agar tidak perlu bersedekah dan meyakinkan manusia bahwa dengan bersedekah dapat mendatangkan kemiskinan. Rasulullah SAW bersabda:
“Setan menjanjikan (menakut-nakuti) kemiskinan kepadamu dan menyuruh kamu berbuat keji (kikir), sedangkan Allah menjanjikan ampunan dan karunia-Nya kepadamu. Dan Allah Maha Luas, Maha Mengetahui.” (QS. Al-Baqarah [2]: 268)
Sebagai seorang hamba perlu dipahami bahwa Allah SWT sendiri yang menjanjikan bahwa Allah akan melipatgandakan harta setiap hamba-Nya yang disedekahkan di jalan Allah tanpa terkecuali.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber