Strategi Investasi Baterai di Indonesia Optimalkan Potensi Nikel dan Litium

Strategi Investasi Baterai di Indonesia Optimalkan Potensi Nikel dan Litium

Strategi Investasi Baterai di Indonesia Optimalkan Potensi Nikel dan Litium--ilustrasi pribadi


Investasi baterai kendaraan listrik di Indonesia semakin diperkuat dengan dukungan pemerintah.--ilustrasi pribadi

Keduanya tetap memiliki tempat di pasar kendaraan listrik, meskipun masing-masing lebih diminati di wilayah tertentu.

Di Eropa dan Amerika, baterai berbasis nikel banyak diminati, sementara di Asia, baterai berbasis litium lebih banyak digunakan.

BACA JUGA:Yamaha YZF-R9 Generasi Terbaru Mulai Mengaspal dengan Harga Rp210 Jutaan

BACA JUGA:Proses Pengeringan Lama, Pengrajin Gerabah di Palembang Kesulitan Ketika Masuk Musim Hujan

Indonesia, dengan sumber daya alam yang melimpah, khususnya nikel, memiliki keuntungan kompetitif dalam industri baterai berbasis nikel.

Sumber daya nikel yang melimpah telah menjadi daya tarik bagi berbagai perusahaan global untuk berinvestasi di Indonesia.

Namun, pemerintah juga menyadari pentingnya mengembangkan teknologi berbasis litium.


investasi baterai listrik di Indonesia tidak salah arah.--ilustrasi pribadi

Untuk itu, pembangunan fasilitas pemurnian litium di Morowali, Sulawesi Tengah, menjadi salah satu prioritas dalam menciptakan rantai pasok yang lengkap.

BACA JUGA:Proses Pengeringan Lama, Pengrajin Gerabah di Palembang Kesulitan Ketika Masuk Musim Hujan

BACA JUGA:Rutin Update Aplikasi di HP Sangat Penting, Ini Manfaatnya!!

Septian menjelaskan bahwa Indonesia saat ini memiliki fasilitas yang hampir lengkap untuk mendukung industri baterai listrik.

Selain fasilitas pemurnian litium di Morowali, pabrik copper foil juga sedang dibangun di Gresik, Jawa Timur, yang merupakan komponen penting dalam baterai kendaraan listrik.

Sementara itu, pada Agustus 2024 lalu, Presiden Joko Widodo meresmikan pabrik bahan anoda untuk baterai litium di Kendal, Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber