Analisis Ahli, Mobil Listrik dan Efisiensi Biaya di Brasil

Analisis Ahli, Mobil Listrik dan Efisiensi Biaya di Brasil

Mobil Listrik dan Efisiensi Biaya di Brasil--Foto : Ilustrasi

Harga tersebut jauh di atas harga mobil berbahan bakar konvensional, yang menyebabkan kendaraan listrik masih belum dapat dijangkau oleh mayoritas masyarakat Brasil, terutama kelas menengah yang menjadi kelompok terbesar pembeli mobil di negara ini.

Profesor Moreira menyoroti bahwa kendaraan listrik dengan harga sekitar R$150.000 hingga R$200.000 merupakan penghalang serius bagi banyak orang.

Kendati demikian, bagi mereka yang sering menggunakan mobil untuk berkendara jarak jauh atau yang menghabiskan banyak waktu di jalan, mobil listrik mungkin tetap menjadi pilihan yang baik. Alasannya, mobil listrik memiliki biaya operasional yang lebih rendah dalam hal pengisian daya.

Sebagai contoh, mobil listrik umumnya mampu menempuh sekitar 6 kilometer per kilowatt-jam energi listrik. Dengan harga rata-rata kilowatt-jam listrik sekitar R$0,80, biaya per kilometer untuk mobil listrik bisa berkisar antara R$0,10 hingga R$0,15.

BACA JUGA:Tren Pembelian Mobil Listrik di Indonesia: Konsumen Tak Lagi Fokus Pada Harga

BACA JUGA:Uni Eropa Bersiap Voting Tarif Baru untuk Mobil Listrik Buatan China

Jika dibandingkan dengan biaya bahan bakar mobil berbahan bakar fosil, perbedaan ini bisa menjadi lebih signifikan dalam penggunaan jangka panjang. Namun, biaya awal yang lebih tinggi tetap menjadi faktor penting yang harus dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk membeli mobil listrik.

Selain itu, skenario ekonomi saat ini, yang ditandai dengan kenaikan tarif listrik karena krisis air di Brasil, menimbulkan kekhawatiran mengenai potensi kenaikan biaya operasional mobil listrik.

Bendera merah dalam tagihan listrik, yang menunjukkan kenaikan harga energi, bisa berdampak pada biaya pengisian ulang baterai kendaraan. Namun, Profesor Moreira menjelaskan bahwa dampak dari kenaikan tarif listrik terhadap mobil listrik relatif kecil.

Sebagai contoh, pabrikan mobil Volvo melaporkan bahwa biaya operasional per kilometer untuk mobil listrik mereka berada di kisaran R$0,165 hingga R$0,169, meskipun tarif listrik saat itu sedang berada di level bendera merah tipe 2. Meski demikian, laporan ini hanya mempertimbangkan biaya energi tanpa memasukkan variabel lain seperti investasi awal yang lebih besar.

BACA JUGA:Uni Eropa Bersiap Voting Tarif Baru untuk Mobil Listrik Buatan China

BACA JUGA:Menanti Keputusan Perpanjangan Insentif Mobil Listrik di Indonesia


kenaikan harga listrik tidak memberikan dampak signifikan pada biaya penggunaan kendaraan listrik--Foto : Ilustrasi

Profesor Moreira menambahkan bahwa kenaikan tarif listrik sebesar 10 persen hanya akan menaikkan biaya pengoperasian kendaraan listrik sekitar 0,5 persen atau sekitar R$0,02 per kilometer.

Dengan demikian, kenaikan harga listrik tidak memberikan dampak signifikan pada biaya penggunaan kendaraan listrik.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber