Menggali Potensi IUMKM di Sumsel, Strategi dan Tantangan di Era Digital
Arman Zainuddin ST, SH, MH, CFE, QIA, CLA, Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Sumsel IUMKM, dalam sebuah dialog pada program "Halo Palembang" yang ditayangkan oleh PALTV, televisi kebanggaan masyarakat Sumsel.-Foto/Juliadi-PALTV
PALEMBANG, PALTV.CO.ID- Industri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (IUMKM) di Sumatera Selatan (Sumsel) telah lama menjadi tulang punggung perekonomian daerah.
Kontribusi signifikan IUMKM terhadap pertumbuhan ekonomi lokal dan penciptaan lapangan kerja telah membuktikan bahwa sektor ini memiliki potensi besar untuk terus berkembang.
Namun, seiring dengan perkembangan teknologi dan perubahan perilaku konsumen, IUMKM di Sumsel dihadapkan pada tantangan baru.
Untuk menghadapi ini, penting bagi para pelaku IUMKM untuk menggali potensi mereka dengan menerapkan strategi yang tepat di era digital.
BACA JUGA:Inilah Cara Mendaftar QR Code Pertalite Sebelum Pembatasan Berlaku pada 1 Oktober
BACA JUGA: Literasi dan Pembangunan, Mengapa Literasi Penting bagi Kemajuan Sumsel?
Hal ini disampaikan oleh Arman Zainuddin ST, SH, MH, CFE, QIA, CLA, Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Sumsel IUMKM
Dalam sebuah dialog pada program "Halo Palembang" yang ditayangkan oleh PALTV, televisi kebanggaan masyarakat Sumsel.
Dalam acara tersebut, Arman berbicara dengan presenter Cek Hagay dan Cek Vili tentang pentingnya IUMKM di Sumsel
Untuk beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan bagaimana mereka dapat menghadapi tantangan di era digital.
Arman Zainuddin ST, SH, MH, CFE, QIA, CLA, Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Sumsel IUMKM-Foto/Juliadi-PALTV
Menghadapi Tantangan di Era Digital
Dalam dialog tersebut, Arman menyoroti beberapa tantangan utama yang dihadapi oleh IUMKM di era digital.
Pertama, rendahnya tingkat literasi digital di kalangan pelaku usaha mikro dan kecil menjadi hambatan utama.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: