Kenaikan BI Rate: Apakah Waktunya Bunga Deposito Menaik?

Kenaikan BI Rate: Apakah Waktunya Bunga Deposito Menaik?

Kenaikan BI Rate: Apakah Waktunya Bunga Deposito Menaik?--free pik.com

PALEMBANG, PALTV.CO.ID,- Bank Indonesia (BI) telah mengumumkan keputusannya untuk meningkatkan suku bunga acuan atau BI Rate sebesar 25 basis poin menjadi 6,25%.

Langkah ini dipandang akan memberikan dampak pada aktivitas perbankan di Indonesia.

Dalam menghadapi keputusan ini, sejumlah lembaga keuangan mulai melakukan persiapan untuk menyesuaikan suku bunga mereka seiring berjalannya tahun ini.

Menurut Efdinal Alamsyah, Direktur PT Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR), secara historis, kenaikan suku bunga acuan biasanya diikuti oleh kenaikan suku bunga Dana Pihak Ketiga (DPK), terutama pada produk deposito.

BACA JUGA:Istri Mantan Bupati Muara Enim, Maju Pilkada

Namun demikian, ia menegaskan bahwa suku bunga kredit tidak akan langsung mengalami kenaikan seketika itu juga, karena penyesuaian suku bunga kredit juga dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya.

Saat ini, OK Bank menawarkan bunga deposito sekitar 4,50% hingga 5,00%. Evi Dempowati, SVP Retail Deposito Products and Solution Bank Mandiri, menyatakan bahwa kenaikan suku bunga acuan menjadi pertimbangan bagi perbankan untuk menyesuaikan suku bunga deposito mereka.

Bank Mandiri juga mempertimbangkan tren kenaikan suku bunga acuan BI dan nilai tukar dolar AS, serta kondisi likuiditas perbankan dalam menentukan suku bunga yang akan mereka tawarkan.

Evi menjelaskan bahwa saat ini, suku bunga deposito Bank Mandiri baik dalam mata uang rupiah maupun valuta asing masih stabil.

BACA JUGA:Modus gunakan sepeda, keliling curi motor

Dengan tingkat imbal hasil yang bervariasi tergantung pada jangka waktu, yakni hingga 2,5% per tahun untuk Rupiah dan hingga 1,75% per tahun untuk Deposito Valas USD.

Kenaikan BI Rate diprediksi akan memengaruhi ekonomi perbankan Indonesia.

Oleh karena itu, perusahaan-perusahaan perbankan akan meninjau kembali target-target yang telah ditetapkan agar penghimpunan Dana Pihak Ketiga tetap sejalan dengan penyaluran kredit, seperti yang dijelaskan oleh Evi.

Sementara itu, Jasmin, Direktur Distribution and Funding BTN, mengungkapkan bahwa suku bunga di BTN saat ini sudah cukup tinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber