Pemprov Sumatera Selatan Akan Terima Alokasi Dana Bagi Hasil Sawit Sebesar Rp45 Miliar

PALEMBANG, PALTV.CO.ID - Alokasi Dana Bagi Hasil (DBH) Kelapa Sawit periode tahun 2024 sebesar Rp45 Miliar akan segera diterima Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel).

DBH Kelapa Sawit yang akan diterima berdasarkan persentase pendapatan dari bea keluar dan pungutan ekspor atas kelapa sawit, serta minyak kelapa sawit mentah di Sumsel.

Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Sumatera Selatan (Bapenda Sumsel) Achmad Rizwan mengatakan, penetapan DBH Kelapa Sawit diperuntukkan infrastruktur jalan perkebunan, pendataan, dan perlindungan sosial bagi pekerja perkebunan sawit yang belum terdaftar program jaminan sosial.

“Untuk alokasi DBH Sawit di Provinsi Sumsel kita mendapatkan sebesar 45 miliar Rupiah di tahun 2024. DBH Sawit diperuntukkan infrastruktur perkebunan, pendataan ataupun perlindungan sosial bagi pekebun. Serta peningkatan sertifikasi bagi pekebun itu sendiri,” kata Kepala Bapenda Sumsel Achmad Rizwan pada hari Rabu 24 April 2024.

BACA JUGA:Oknum ASN Ditetapkan Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Bahan Baju Batik di Dinas PMD Sumsel Tahun 2021

BACA JUGA:Perbaikan Jalan Segaran Dianggap Warga Palembang Kurang Maksimal, Kembali Rusak dan Berlumpur!

Achmad Rizwan, Kepala Bapenda Sumsel, Rabu (24/4/2024).-Hafid Zainul-PALTV

Sebanyak 17 Kabupaten/Kota di Sumatera Selatan akan mendapatkan alokasi DBH Kelapa Sawit, yang didominasi oleh Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Banyuasin, Ogan Komering Ilir (OKI), OKU Timur, Muara Enim, dan Musi Rawas (Mura).

“Daerah terbesar di Provinsi Sumsel seperti kita lihat itu didominasi di Kabupaten Musi Banyuasin, Banyuasin, Ogan Komering Ilir, OKU Timur, Muara Enim, dan Musi Rawas. Hampir semua Kabupaten/Kota layak di Provinsi Sumsel. Bahkan, Kabupaten/Kota yang potensinya tidak terlalu banyak penghasil sawit seperti kota Palembang, Pagar Alam, dan Prabumulih. Ada 17 Kabupaten/Kota yang mendapatkan alokasi DBH sawit,” ujar Achmad Rizwan.

Ditambahkan Achmad Rizwan, alokasi DBH kelapa sawit akan disalurkan pada Mei hingga Juni mendatang.

“Hari ini kita membahas alokasi DBH sawit dengan kementerian terkait, seperti Kementerian Keuangan, Kementerian PUPR, Kementerian Pertanian, dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Kita targetkan pembahasan ini selesai pada 30 April. Insya’ Allah di bulan Mei atau Juni dananya akan segera disalurkan ke Pemprov dan Kabupaten/Kota,” pungkas Achmad Rizwan, Kepala Bapenda Sumsel.*

Sumber: paltv